SUNGAI PENUH, metro7.co.id –  Ahmadi Zubir dan Feri Satria diperhitungkan kuat di wilayah tiga dusun, yakni Pondok Tinggi, Sungai Penuh, Sungai Bungkal.

Sebenarnya wilayah ini merupakan pusat perekonomian masyarakat atau sebagai sektor bisnis. Bahkan juga dikenal sebagai pusat ranah politik.

Menurut Nick Armanto yang merupakan tokoh adat tiga dusun, politisi politisi yang akan bertarung pada Pilwako November nantinya, yakni Ferry Satria dari Kecamatan Sungai Bungkal. Semetara Mulyadi Yakub, Alvia Santoni dan Azhar Hamzah sama-sama berasal dari Kecamatan Pondok Tinggi.

Jika diamati berdasarkan Kecamatan, maka Ferry Satria tunggal di Kecamatan Sungai Bungkal dan wilayah Sungai Kecamatan Sungai Penuh.

“3 Dusun masyarakatnya heterogen, namun semuanya telah menyatu dan harmonis dalam keberagaman. Kali ini 4 Figur kuat muncul. Semuanya memiliki kekuatan dan potensinya masing-masing. Tapi, secara basis memang Ferry Satria yang paling luas dan terhindar dari pembelahan dengan dasar referensi peta politik. Seperti Sungai Bungkal dan Sungai Penuh. Sementara 3 calon lainnya lainnya sama sama berasal dari kecamatan Pondok Tinggi,” ungkapnya, Senin (19/8).

Ia menambahkan, bahwa figur Ferry Satria masih menjadi idola. Faktornya ialah terdapat nama pejuang pendiri Kota Sungai Penuh, yakni Fauzi Si’in yang merupakan ayah kandung Ferry Satria.

Sebab, jasanya masih diingat dan menjadi sejarah bahkan populer ditengah masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh. Hal ini tentu membuat kemenangan Ferry Satria yang akan mendampingi Ahmadi Zubir berpeluang besar dan realistis.

“Basis yang luas dan tidak terbelah merupakan keunggulan AZ-FER termasuk di Sungai Penuh dan Sungai Bungkal. Pondok Tinggi juga tidak bisa kita tiadakan, karena AZ-FER juga masih tangguh di sana. Jika ada oknum atau segelintir orang yang mengemas isu atau statement lain itu sah-sah saja, namanya juga politik. Namun berdasarkan wilayah dan figur Ngoh Ferry lebih memiliki fans besar,” tutupnya.