POLEWALI, metro7.co.id – Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar, memantau proses pelaksanaan vaksinasi untuk pelayan publik, yang berlangsung di Gedung Gabungan Dinas (Gadis), Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar.

Terpantau, kehadiran Gubernur disambut antusias peserta vaksinasi. Banyak yang meminta untuk berfoto bersama Gubernur, sembari menunjukkan surat keterangan telah divaksin.

Pada kesempatan itu, Gubernur tidak hanya berdialog dengan panitia untuk memastikan proses vaksinasi berjalan lancar, juga tampak menyemangati para pelayan publik peserta vaksinasi, agar tidak gugup apalagi takut saat akan menerima suntikan vaksin.

“ Setelah kita melaksanakan pemantauan pada beberapa tempat, secara umum kita melihat proses vaksinasi yang diikuti para pelayan publik, baik ASN ataupun non asin, polisi dan tentara, semuanya berjalan lancar, “ kata Ali Baal Masdar kepada wartawan, Rabu siang (10/03/2021).

Gubernur yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas COVID-19 Sulawesi Barat, menghimbau masyarakat tidak takut dengan berita yang tersebar di media sosial, terkait dampak negatif yang ditimbulkan vaksinasi. Ia mengaku, vaksinasi adalah jalan terbaik agar aktifitas berjalan normal kembali, “ Nanti kita akan kembali ke sini, sampai semuanya selesai, semoga aktifitas masyarakat juga bisa berjalan baik semuanya, “ ungkap Ali Baal.

Kendati seiring berjalannya waktu, virus corona mengalami perkembangan, Ali Baal memastikan, vaksin yang dipilih pemerintah telah melewati sejumlah tahap dan layak untuk digunakan, demi memutus rantai penularan virus corona, “ Tidak usah takut, memang ada berkembang (virus), tapi vaksin itu juga selalu ada perkembangannya, jadi tidak ada masalah, “ pungkas mantan Bupati Polewali Mandar 2 periode ini sembari tertawa.

Selain di Gedung Gadis, pantauan proses vaksinasi untuk pelayan publik yang dilakukan Gubernur Sulbar, juga berlangsung di Aula Mapolres Polewali Mandar, dan berakhir di Rumah Sakit TNI-AD Kabupaten Polewali Mandar.

Baik prajurit TNI dan personel Kepolisian, tampak bersemangat mengetahui proses vaksinasi yang mereka ikuti, dipantau langsung oleh Gubernur Sulbar.

Tercatat ada sedikitnya 3000 ribu pelayan publik di daerah ini, yang mengikuti vaksinasi COVID-19 tahap II.[]