POSO, metro.co.id – Pelaksana Tugas Direktur RSUD Poso dr Jein Rondonuwu  mengungkapkan, kebutuhan oksigen di RSUD Poso meningkat tajam. 

 

Peningkatan terjadi dikarenakan pasien covid-19 terus bertambah setiap harinya dan semakin meningkat, sementara ketersediaan oksigen untuk saat ini terbatas.

 

“Jadi seiring meningkatnya jumlah pasien covid yang membutuhkan oksigen, maka kebutuhan oksigen/ flow gasnya pasti meningkat,” katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (23/7/2021).

 

Dia mengaku, saat ini pihaknya sedang merawat 40 pasien covid-19. Sementara RSUD Poso hanya dapat membuat 20 oksigen.

 

“Kami sudah memesan 100 dari rekanan Aneka Gas, sedangkan yang mereka sanggupi hanua 50 oksigen,” ujar dr Jein.

 

Menurutnya, peningkatan kebutuhan oksigen pasien covid-19 di RSUD  Poso selain disebabkan lonjakan jumlah pasien juga diakibatkan oleh kondisi pasien yang datang di RSUD rata-rata dalam kondisi berat.

 

“Pasien covid yang dirawat di RSUD adalah pasien-pasien dengan gejala sedang-berat-kritis yang memerlukan oksigen sampai alat bantu pernapasan,” ucap dia.

 

Masih kata Jein, dengan kondisi seperti ini, masyarakat diminta tidak panik dan tetap memberikan kepercayakan kepada RSUD untuk memberikan pelayanan yang terbaik, serta jangan mudah percaya atau terhasut dengan informasi yang menakuti masyarakat. RSUD Poso, katanya, berupaya sebaik mungkin untuk memberikan pengobatan kepada pasien sesuai standar pelayanan.

 

“Masyarakat tidak usah panik dengan isu kelangkaan stok oksigen yang beredar. Stok oksigen untuk pelayanan di rumah sakit di Poso masih terpenuhi dan aman,” tutupnya.[]