OGAN ILIR, metro7.co.id – Teka Teki Pelaku Pembunuhan Seorang Pelajar SMA Negeri 3 Ogan Ilir Mukhsinin (17)  warga Ulak Kerbau Lama Kecamatan Tanjung Raja, akhirnya terjawab sudah dan berhasil diungkap jajaran petugas Kepolisian Sektor Tanjung Raja dalam waktu 1 x 24 jam, bahwa yang membunuh korban adalah kakak angkatnya sendiri bernama Sandi (24), warga Rantau Panjang Ulu Kecamatan Rantau Panjang Ogan Ilir.

Saat ini pelaku sudah dijebloskan ke balik jeruji besi tahanan Polsek Tanjung Raja tadi malam sekitar pukul 21.00 Wib. Tampak tersangka dibopong petugas meringis menahan sakit saat dikeluarkan dari mobil, karena kakinya mendapat hadiah timah panas.

“ Ya, jadi saya luruskan, bahwasannya ini bukan pelaku begal, tapi kakak angkat korban, bukan begal ya, seperti yang berseliweran diinformasikan yang sudah ramai dimedsos,” ujar Kapolsek Tanjung Raja Iptu Joko Edi Santoso kepada awak media di Mapolsek Tanjung Raja.

Sementara Pelaku saat ditanya awak media mengakui perbuatannya,“ Ya saya sendiri melakukannya,” ungkapnya. Dengan keterbatasan waktu untuk bertanya lebih lanjut apa yang menjadi motif pelaku yang telah tega menghabisi nyawa korban yang tak lain adik angkatnya sendiri, karena ungkap kasus ini akan dirilis pihak Polres Ogan Ilir.

Diberitakan sebelumnya, jasad korban Mukhsinin (17) ditemukan warga di jalan setapak area perkebunan buah – buahan Desa Rantau Panjang Ulu Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir (OI), dengan kondisi tubuh korban mengalami luka tusuk sebanyak 8 lobang.