INDRALAYA, metro7.co.id – Pelaksanaan 28 paket proyek penanaman Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) senilai Rp 126.904.977.788,- APBN tahun 2019-2021 diduga dijadikan ajang korupsi. Karena dari proses tender, pengadaan bibit, penanaman sampai pengawasan banyak aduan penyimpangan.

Dari 28 paket proyek tersebut dilingkup Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS HL) Bengkulu yang berlokasi di OKU Selatan Sumsel 25 paket, seluas 7.250 hekar senilai Rp 114.960.039.288,- dan Kabupaten Kaur, Bengkulu ada 3 paket, luas 750 hektar senilai Rp 11.944.938.500,-.

28 paket yang diduga bermasalah adalah:
1 8329291 : Penanaman RHL Intensif, Blok 1 KPH Mekakau Saka Desa Guntung Jaya Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp4.828.311.400,- PT. Wahana Insan Kemilau 264.900 batang bibit
(Lampung) yang ditanam
Rp 3.222.315.932,-
Rp 4.738.699.900,- hanya
(98,14% dari HPS) 50% – 60% dari volume kontrak

2 8331291 Penanaman RHL Intensif, Blok 2 KPH Mekakau Saka, Desa Guntung Jaya Kec. Sungai Are Kabupaten OKU Selatan, seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- PT. Wahana Argo Manunggal 264.900 Batang 50% – 60%
(Lampung)
Sama dengan alamat PT. Wahana Insan Kemilau Rp 3.220.802.593,-
Rp 4.736.474.402,-
(98,09% dari HPS)

3 8333291. Penanaman RHL Intensif Blok 3, KPH Mekakau Saka, Desa Bumi Kawa Blok 3, Desa Pulau Kemuning Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, CV. Guma 264.900 batang bibit (Lampung) 50%-60%
Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,-
Rp 3.214.783.572,-
Rp 4.727.622.900,-
(97,91% dari HPS)

4 8335291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 4 KPH Mekakau Saka Desa Pulau Kemuning Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. Barek Group 264.900 batang bibit (Bengkulu) 50%-60%
Rp 3.226.398.448,-
Rp 4.744.703.601,-
(98,26% dari HPS)

5 8337291. Penanaman RHL, Intensif, Blok 5 KPH Mekakau Saka Desa Pulau Kemuning Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp4.828.311.400,- CV. Redo Makmur (Bengkulu) 264.900 batang bibit
50% – 60%
Rp 4.741.758.901,- Rp 3.224.396.052,-
(98,20% dari HPS)

6 8339291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 6 KPH Mekakau Saka Desa Pulau Kemuning Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, CV. Karya Maju Bersama (Bengkulu) 249.900 batang bibit 50% – 60%
Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,-
Rp 4.744.204.652,- Rp 3.226.059.163,-
(98,25% dari HPS)

7 8341291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 7 KPH Mekakau Saka Desa Pulau Kemuning Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp4.828.311.400,- CV. Putra Karya (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
usaha kecil
Rp 3.238.090.242,-
Rp 4.761.897.415,-
(98,62% dari HPS)

8 8343291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 8 KPH Mekakau Saka Desa Sadau Jaya Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. GMS Putra (Kab. Kaur -Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
usaha kecil
Rp 3.267.094.952,-
Rp 4.804.551.400,-
(99,50% dari HPS)

9 8345291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 9 KPH Mekakau Saka, Desa Sadau Jaya Kec.Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. Sylva Perkasa Abadi (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.799.551.152,-
(99,40% dari HPS) Rp 3.263.694.783,-

10 Kode RUP 21872938 : Penanaman RHL, Intensif, Blok 10 KPH Mekakau Saka Desa Sadau Jaya Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Nilai Pagu Penunjukan Langsung 264.900 batang bibit ,tidak dikerjakan ?
Rp 4.823.911.400,- Pemenang tidak ditayangkan Rp 3.280.259.752,-

11 8349291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 11 KPH Mekakau Saka Desa Sadau Jaya Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. Budi Mulia Persada (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.798.792.900,- Rp 3.263.179.172,-
(99,38% dari HPS)

12 8351291. Penanaman RHL, Intensif, Blok 12 KPH Mekakau Saka, Desa Ujan Mas Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, CV. Fitza Mandiri 264.900 batang bibit 50% – 60%
Seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- (Bengkulu)
Rp 3.260.621.012,-
Rp 4.795.030.900,-
(99,31% dari HPS)

13 8389291 : Penanaman RHL, Intensif, Blok 13 KPH Mekakau Saka Desa Ujan Mas Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, Seluas 205 Ha, CV. Siraja Mega Gemilang (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 3.321.041.790,-
Rp 3.292.290.595,- Rp 2.238.757.604,-
(99,13% dari HPS)

14 8353291: Penanaman RHL Intensif, Blok 14 KPH Mekakau Saka Desa Tanjung Harapan Kec. Sindang Danau Kab. OKU Selatan, Seluas 300 Ha, CV. Rizky Putra Jaya (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.828.311.400,- usaha kecil
Rp 3.263.484.221,-
Rp 4.799.241.502,-
(99,39% dari HPS)

15 8355291: Penanaman RHL, Intensif Blok 15 KPH Mekakau Saka Desa Tanjung Harapan Kec. Sindang Danau Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, CV. Tunas Karya Jaya (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.828.311.400,-
Rp 3.266.030.413,-
Rp 4.802.985.902,-
(99,47% dari HPS)

16 8357291 : Penanaman RHL Intensif, Blok 16 KPH Mekakau Saka Desa Sebaja Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, CV. Nurwahid Agrisindo 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.828.311.400,- (Bengkulu)
Rp 3.260.576.132,-
Rp 4.794.964.900,-
(99,30% dari HPS)

17 8359291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 17 KPH Mekakau Saka, Desa Sebaja Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, Baskara Hutan Persada (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.828.311.400,-
Rp 3.255.459.812,-
Rp 4.787.440.900,-
(99,15% dari HPS)

18 8834291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 18 KPH Mekakau Saka Desa Sebaja Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, seluas 250 Ha, Rp 4.033.069.500,- CV. Bima Bangun Persada (Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%
usaha kecil
Rp 2.720.509.660,-
Rp 4.000.749.500,-
(99,19% dari HPS)

19 8368291: Penanaman RHL Intensif, Blok 19 KPH Mekakau Saka, Desa Tanjung Harapan Kec. Sindang Danau Kab. OKU Selatan, seluas 300 ha, Rp4.828.311.400,- CV. Tegar Mandiri (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.813.164.400,- Rp 3.272.951.792,-
(99,68% dari HPS)

20 8379291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 20 KPH Mekakau Saka Desa Tanjung Harapan Kec. Sindang Danau Kab. OKU Selatan, seluas 250 ha, Rp 4.035.069.500,- CV. Berkah Alam Abadi (Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%
Rp 2.728.094.324,-
4011903418
(99,42% dari HPS)

21 8835291: Penanaman RHL Intensif, Blok 21 KPH Mekakau Saka, Desa Tanah Pilih Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, CV. Bina Jaya Sentosa (Palembang) 260.485 batang bibit 50% – 60%
seluas 295 Ha, Rp 4.747.097.210 Rp 2.752.822.032,-
(Tender Ulang) 4048267695
(85,27% dari HPS)

22 8363291: Penanaman RHL Intensif, Blok 22 KPH Mekakau Saka, Desa Pecah Pinggan Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400 CV. Usaha Berkah Jaya (Kab. Kepahyang- Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
4805845902 Rp 3.267.975.213,-
(99,53% dari HPS)

23 8366291: Penanaman RHL, Intensif, Blok 23 KPH Mekakau Saka, Desa Tebat Layang Kec. Sindang Danau Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. Sentotalibasa (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.801.007.300,- Rp 3.264.684.964,-
(99,43% dari HPS)

24 8368291: Penanaman RHL Intensif Blok 24 KPH Mekaku Saka, Desa Cukoh Nau Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, seluas 300 Ha, Rp 4.828.311.400,- CV. Fortuna (Bengkulu) 264.900 batang bibit 50% – 60%
Rp 4.803.533.251,- Rp 3.266.402.610,-
(99,48% dari HPS)

25 8821291: Penanaman RHL Intensif Blok 25 KPH Mekakau Saka, Desa Sadau Jaya Kec. Sungai Are Kab. OKU Selatan, CV. Bebi Aulia Persada (Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%
seluas 250 Ha, Rp 4.032.869.500,-
Rp 4.000.804.500,- Rp 2.560.514.880,-
(99,20% dari HPS)

26 8600291: Penanaman RHL Intensif Blok 26 KPHL Kab. Kaur, Desa Ulak Lebar Kec. Muara Sahung Kab. Kaur Prov. Bengkulu, CV. Mitra Buana (Kab. Bengkulu Utara- Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%
seluas 250 Ha, Rp 4.035.069.500,-
Rp 4.004.407.000,- Rp 2.522.776.410,-
(99,24% dari HPS)

27 8293291: Penanaman RHL Intensif Blok 27 KPHL Kab. Kaur, Desa Ulak Lebar Kec. Muara Sahung Kab. Kaur, Bengkulu, CV. Sengon Jaya Lestari (Kab. Kepahyang- Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%
seluas 250 Ha, Rp 4.037.269.500,-
Rp 3.988.787.000,- Rp 2.512.935.810,-
(98,79% dari HPS)

28 8296291: Penanaman RHL Intensif Blok 28 KPHL Kab. Kaur, Desa Ulak Lebar Kec. Muara Sahung Kab. Kaur, Bengkulu, CV. Bima Persada (Bengkulu) 220.750 batang bibit 50% – 60%,
seluas 250 Ha, Rp4.037.269.500,- usaha kecil
Rp 2.687.186.260,-
Rp 3.951.744.500,-
(97,88% dari HPS)

Dari 28 paket RHL tersebut di awasi oleh 4 konsultan pengawas dengan total nilai kontrak Rp 2.974.483.000 dari dana APBN 2019.

Menurut sumber di lapangan pada tahun 2019(P.O) untuk setiap paket hanya ditanam bibit sekitar 400 -500 batang bibit per hektar. Sementara dari 28 paket tersebut telah di bayar lunas 100 persen pada bulan desember 2019 lalu.

Di duga keras konsultan pengawas dan kontraktor pelaksana pekerjaan telah bersekongkol membuat berita acara penanaman sudah selesai 100 %.

Adanya indikasi persekongkolan dalam proses tender juga terlihat dari nilai harga penawaran / penawaran terkoreksi/ hasil negosiasi 26 perusahaan pemenang tender yang mendekati bahkan ada yang hampir sama dengan nilai HPS yaitu 97,91 % (terendah) sampai dengan 99,68 % dari nilai HPS.

Dan pada BLOK 22 Desa Pecah Pinggan Kecamatan Sungai Are Kabupaten OKU Selatan seluas 300 hekter dana Rp 4.828.311.400 oleh CV Usaha Berkah Jaya ( kabupaten Kepahyang – Bengkulu) diduga piktif.

Menurut Tim dari masyarakat OKU Selatan, Nasarudin menjelaskan pihaknya telah melayangkan surat pengaduan tentang penyimpangan terhadap proyek RHL tersebut ke Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,
namun sampai saat ini laporan kami belum ditindak lanjuti atau di proses pengaduan tentang proyek RHL tersebut yang di duga merugi kan negara puluhan hingga ratusan miliar rupiah.

Kepala BPDAS HL Bengkulu dan Kepala BPDAS HL Musi tertup sehingga terkesen sudah diatur. “Hal ini dapat dibayangkan untuk Sumsel dan Bengkulu saja proyek RHL tersebut senilai Rp 126 miliar belum lagi propinsi lain. Yang sudah jelas-jelas dari mulai pengadaan bibit, penanaman dan pemeliharaan adanya dugaan ajang korupsi,
sehingga diduga ajang korupsi berjemaah,” ujar Nasarudin.

Berdasarkan sumber, BPDAS HL Sumsel dan Bengkulu, dari PPTK sampai Kepala Balai sudah dimutasi kelain daerah, bahkan masih mendapat jabatan yang penting/strategis.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya dikonfirmasi (10/8) dan Sekjen MenLHK, Dian Titi, Kabiro Humas MenLHK, Nunu Anugraha via WhatsApp prihal proyek RHL Sumsel dan Bengkulu APBN tahun 2019/2024 senilai Rp 126 miliar diduga adanya ajang korupsi, pihak Kementrian tidak membalas/menjawab. ***