MUBA, metro7.co.id – Pemerintah Desa Sinar Tungkal Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Musi Banyuasin melakukan tebas bayang pohon-pohon, dedaunan bahkan ranting yang menutup kabel pada sepanjang jalur PT.Muba Electrik Power (MEP) yang berdampak pada listrik sering padam.

Sementara Indra Gunawan selaku Kepala Desa Sinar Tungkal Kecamatan Tungkal Jaya saat di konfirmasi awak media melalui pesan singkat WhatsaApp, Minggu (27/12/20) membenarkan bahwasanya kegiatan tersebut di mulai pada Selasa (22/12/20) hingga selesai pada hari Sabtu (26/12/20).

“Kegiatan tersebut bersumber dari anggaran dana ADD/K yang bernilai Rp 230 juta. Namun diserap sekitar Rp 32 juta di karenakan dana tersebut masuk ke rekening desa pada tanggal 16 Desember 2020 sedangkan SPJ diselesaikan pada tanggal 23 Desember, jadi Pemerintah Desa Sinar Tungkal Kecamatan Tungkal Jaya cuma berani mencairkan khusus untuk kegiatan padat karya. Sedangkan untuk fisiknya tidak berani di karenakan kendala waktu, adapun sebagian dana di belikan untuk makan minum pekerja dan peralatan yang di butuhkan 2 unit sewa sinsu dan beli minyak bensin, oli bekas dan lain sebagainya” jelas Indra.

Lanjutnya, adapun jumlah pekerja kegiatan tersebut berjumlah 40 orang selama 5 hari Kegiatan tersebut dilaksanakan, satu orang tenaga kerja Rp125 000 per harinya. “Jarak yang di kerjakan sepanjang 14 km arah timur berbatas dengan Desa Tampang Baru Barat berbatas dengan Desa Simpang Tungkal Utara berbatas dengan Desa Sumber Harum,” cetus Indra.

Harapannya selaku Pemerintah Desa Sinar Tungkal dengan adanya pemangkasan ini pihak PT.MEP agar bisa menjaga kebersihan jalur kabelnya. “Biar tidak terjadi lagi banyaknya tanam tumbuh yang berada di sekitar jalur PT MEP,”

Terpisah, sementara Edi yang ikut serta dalam kegiatan tersebut mengatakan intinya selaku masyarakat bersyukur dengan adanya kegiatan padat karya ini bisa membuka lapangan pekerjaan walaupun hanya sebentar. “Kami masyarakat merasa sangat terbantu sekali,” kata Edi. *