NIAS BARAT, metro7.co.id – Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu mencopot Yarmantinus Lahagu dari jabatanya sebagai kepala dinas kelautan dan perikanan Kabupaten Nias Barat, Kamis (29/07/2021).

Pencopotan Yarmantinus Lahagu dari jabatanya sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan sudah memenuhi alasan yang tepat. Pencopotan ini dilakukan karena Kadis Perikanan dan Kelautan dinilai sering tidak masuk kantor sehingga agenda pemerintah terganggu termasuk di DPRD, manejemen kepemimpinananya terhadap bawahan tidak transparan (tidak memberdayakan bawahan atau suka bekerja sendiri).

Sementara, yang diharapkan ialah, supaya Pimpinan OPD itu selalu masuk kantor saat jam kerja dan serius untuk menjalankan tugasnya serta menyukseskan setiap program dan visi misi Bupati dan Wabup. Tetapi, Kadis Perikanan dan Kelautan malah berbeda, ianya mengabaikan tugas dan tanggung jawab yang telah dipercayakan padanya.

“Sudah saya ingatkan untuk selalu proaktif, bekerja serius demi mewujudkan Nias Barat yang bersih, unggul dan maju, tetapi tidak diindahkan,” ungkap Khenoki Waruwu saat sidak di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan.

Bupati merasa kecewa ketika melihat lingkungan kantor banyak rumput, padahal kebersihan merupakan bagian dari program 100 hari kerja bupati dan wakil bupati Nias Barat.

“Kebersihan salah satu program 100 hari kerja kami pak Dr. Era era Hia, MM.,M.Si, tetapi mengapa masih ada kantor yang tidak bersih, rumput menempel di dinding kantor. Ini akibat ketika kadisnya sering tidak masuk kantor dan kepemimpinannya tidak baik,” ujarnya Bupati.

Salah seorang Staf Dinas Kelautan dan Perikanan yang tidak mau disebutkan namanya, ketika dimintai tanggapannya atas pemberhentian atasannya mengatakan kepemimpinan Yarmantinus Lahagu tidak baik sudah sangat tepat untuk dicopot.

“Sejak dia kadis tidak pernah mengadakan rapat, tidak ada pendistribusian tugas kepada bawahan, kendaraan dinas ia kuasai 2 unit mobil 2 unit roda dua ditangannya, parahnya lagi saat pendistribusian bantuan lele dan perahu kemarin tidak pernah diinformasikan kepada bidang tapi langsung pak kadis membagikannya,” tuturnya. ***