NIAS BARAT, metro7.co.id – Saat pelaksanaan Pramusrenbang Provinsi Sumatera Utara Tahun 2023 zona ke Pulauan Nias.

Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu Memaparkan beberapa item jenis kegiatan yang telah berhasil dikerjakan dan saat ini sudah bisa bermanfaat bagi masyarakat, Senin (7/3).

Dalam pemaparannya, Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu menyampaikan bahwa, Saat ini Kabupaten Nias Barat sedang berbenah dan kami optimistis untuk menata Nias Barat baik hari ini.

“Esok dan seterusnya, lebih baik lagi sesuai dengan visi Nias Barat yang bersih unggul dan maju serta dijabarkan kedalam tujuh misi dengan jargon Soguna Bazato yang artinya demi kepentingan masyarakat banyak,” katanya.

Lanjutnya, Rincian capaian indikator makro pembangunan Kabupaten Nias Barat tahun 2021 yaitu, laju pertumbuhan ekonomi sebesar 2,26 persen, indeks pembangunan manusia 61,99 persen, persentase penduduk miskin 26,42 persen, tingkat pengangguran terbuka 0,74 persen, angka usia harapan hidup 69,08, inflasi 0,54 persen, gini rasio 0,23 persen, dan PRDB perkapita sebesar Rp 23,3 juta.

Kemudian, pada tahun 2021 tadi, Nias Barat mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Inovatif urutan ke 2 dari 25 Kabupaten di Sumatera Utara dan urutan ke 61 dari 415 Kabupaten se-Indonesia, Nias Barat juga telah mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten tercepat dalam penyaluran BLT tahun 2021 dari KPPN. Tambahnya

Program dan kebijakan yang telah terlaksana setelah kami dilantik yaitu, Penyediaan ambulance gratis beroperasi 24 jam, penyediaan santunan kepada keluarga duka, menjalin kerjasama dengan universitas dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengembangan sektor pariwisata.

“Apalagi saat ini, di Nias Barat telah dibangun 3 tower base stadion (BTS), pada tahun 2022 ini akan dipasang 5.000 unit penerangan lampu jalan umum dan sebagai tambahan telah kami usulkan sebanyak 3.000 unit lagi,” ujarnya.

Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu juga memaparkan beberapa program yang mendukung 8 prioritas pembangunan dari Sumatera Utara.

Pertama, peningkatan dan pemenuhan akses Pendidikan melalui penyediaan lahan pembangunan gedung sekolah SMA/SMK, penyediaan prasarana pendukung Pembangunan gedung sekolah baru dan peningkatan mutu pendidikan serta penyediaan lahan untuk pembangunan perpustakaan.

Kedua, peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui program Jamkesda, Penyediaan sarana dan prasarana dan SDM untuk percepatan vaksinasi Covid-19 serta memaksimalkan fungsi RSUD Pratama dan pelaksanaannya Pendidikan bersama pelatihan bagi tenaga kerja.

Ketiga, peningkatan kesempatan kerja dan berusaha melalui penyediaan lapangan kerja diantaranya, kerja sama dengan perusahaan penampung tenaga kerja dan BLK dikuar daerah, pelaksanaan promosi penanaman modal di daerah serta penyediaan informasi perijinan dan non perijinan, peningkatan daya saing sektor Agraris melalui penyediaan bibit, sarana prasarana dan pelatihan bagi petani, nelayan dan peternak.

Keempat, peningkatan daya saing sektor pariwisata melalui penyediaan dokumen perencanaan pengembangan pariwisata, penyediaan lahan dan pengembangan destinasi wisata terpadu, pengembangan desa wisata dan kerjasama dengan universitas pengembangan pariwisata.

Kelima, peningkatan kualitas reformasi birokrasi melalui penyediaan biaya pendidikan dan pelatihan bagi ASN, penerapan penggunaan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) dan peningkatan tata kelola keuangan daera.

Keenam, peningkatan sosial kemasyarakatan melalui santunan bagi keluarga duka dan pemberian bantuan bagi hamba Tuhan, sedangkan peningkatan bidang olahraga melalui pembinaan atlet, penyediaan pembangunan sarana olahraga dan penyediaan hibah bagi organisasi olahraga.

Ketujuh, infrastruktur yang baik dan berwawasan lingkungan melalui pembangunan jalan yang menghubungkan pusat pusat pertumbuhan ekonomi dan aktivitas sosial serta rehabilitasi rumah tidak layak huni.

Kedelapan, pembangunan infrastruktur sanitasi air bersih dan pengembangan tempat samaph. Tutupnya Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu.