NIAS BARAT, metro7.co.id – Sedang beredar di Media Sosial bahwa Kasatpol PP Nias Barat diduga melakukan pungutan liar kepada tenaga honorer atau PTT terkait pengurusan berkas dalam pendataan Non ASN.

Namun, hal tersebut langsung di bantah oleh Kasatpol PP Nias Barat Faatulo Lase, M.M saat melakukan pertemuan dengan sejumlah wartawan di ruang kerjanya. Jumat, (09/09/2022)

Saat ditemui oleh sejumlah wartawan lokal, Kasatpol PP Nias Barat Faatulo Lase memberikan penjelasan terkait screenshot di Grup WA tentang biaya fotokopi yang dibebankan kepada PTT Satpol PP.

“Informasi tersebut adalah pengumuman yang saya muat kepada seluruh PTT Satpol PP yang saat ini sedang mengikuti pemberkasan pendataan Non ASN,” ucapnya.

Kemudian, informasi yang disampaikan dalam Grup WA Satpol PP tersebut, bukanlah pungutan liar tetapi mengingatkan agar PTT memiliki persiapan dari rumah untuk biaya memfotokopi slip gaji dan semua berkas yang diperlukan. “Hal ini kami sampaikan agar setiap PTT dimaksud tidak repot setelah tiba di kantor dan fokus untuk mengurus berkas mereka,” tambahnya.

Iapun menuturkan bahwa biaya fotokopi yang telah dilontarkan dalam grup WA tersebut, bukan di berikan kepadanya atau ASN yang ada di Satpol PP Nias Barat.
“Biaya fotokopi tersebut bukanlah di kumpulkan dan diberikan kepada saya atau ASN Satpol PP lainya melainkan biaya itu ditangani sendiri oleh PTT tersebut dalam memfotokopi berkasnya. Biaya ini juga di rinci sesuai dengan berapa jumlah berkas yang mereka siapkan karena berkas mereka ada yang mencapai kurang lebih 1.400 lembar dan di cetak sebanyak tiga rangkap sesuai permintaan mereka,” tegasnya.

Untuk itu, ia harapkan agar masyarakat luas atau netizen tidak menyebarkan berita hoax tanpa mengetahui persolan yang sebenarnya. “Kiranya kita semua tetap memberikan informasi yang benar dan jelas kepada sesama,” harap Kasatpol PP Nias Barat Faatulo Lase.

Demikian juga saat gelar apel pagi, PTT Satpol PP membantah bahwa pimpinan mereka tidak pernah melakukan pungli kepada Pegawai Non ASN.

Yatafati Gulo selaku PTT Satpol PP Nias Barat menyampaikan bahwa, apa yang telah di sebarkan di medsos yang mengatakan bahwa Kasat telah melakukan pungli di Satpol, itu ia katakan tidak benar atau hoax. Yang disampaikan oleh Kasatpol itu adalah hasil perhitungan mereka semua PTT di Satpol. “Rincian tersebut telah kami hitung secara bersama,” ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh PTT Satpol PP lainnya saat gelar apel pagi di halaman Kantor Satpol. *