Targetkan 152 Ribu Bidang PTSL, BPN Brebes Lantik Panitia Ajudikasi
BREBES, metro7.co.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Brebes menargetkan 152 ribu bidang Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di tahun 2022.
Sertifikasi tanah gratis bagi warga tersebut terdiri dari 50 ribu Sertifikat Hak Atas Tanah (SHAT) dan 102 ribh Peta Bidang Tanah (PBT) yang ditargetkan rampung pada September 2022.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Brebes Juarin Jaka Sulistyo Aptnh MM mengatakan, melantik Panitia Ajudikasi menciptakan zona integritas dengan menumbuhkan komitmen terhadap para pelaksana.
“Sehingga panitia bisa melaksanaan tugas dengan penuh tanggung jawab sesuai juklak dan juknis serta pertangungjawaban keuangannya akuntable dan mendapatkan output kinerja sesuai yang ditetapkan,” jelas Juarin, saat melantik Panitia Ajudikasi PTSL di Almayra Convention Hall Grand Dian Hotel Brebes, Jumat (25/3).
Juarin menjelaskan, PTSL akan menyasar ke 42 desa di 13 kecamatan se Kabupaten Brebes yang akan ditangani Lima Tim dengan target penerbitan SHAT sebanyak 50 ribu bidang dan PBT 102 ribu bidang.
Dalam kesempatan tersebut Juarin juga menyampaikan usulan dari masyarakat agar Pemkab Brebes membebaskan atau meringankan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
Ia berharap, Pemkab, Kecamatan dan Desa untuk mendukung sepenuhnya program PTSL dengan turut mendorong dan terjun membantu percepatan bersama-sama. Dan kepada masyarakat penerima manfaat untuk mempersiapkan bukti-bukti fisik seperti penetapan tanda batas dilapangan.
“Intinya, untuk percepatan, masyarakat secepatnya mengumpulkan data fisik dan data yuridis untuk diserahkan kepada tim ajudikasi,” tandas Juarin.
Sementara, Bupati Brebes Idza Priyanti melalui Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat, Drs Khaerul Abidin mengapresiasi, Bupati berharap seluruh unsur panitia ajudikasi dapat melaksanakan tugas dengan baik.
“Peran aparatur desa dan panitia ajudikasi PTSL sangat penting untuk membantu kantor pertanahan, dengan melakukan pendampingan dan mendamaikan warga yang bersengketa,” bebernya.
Idza juga berpesan, kepada para aparat pemerintah di kecamatan, desa dan kelurahan untuk dapat mendukung PTSL di wilayah masing-masing. “Agar program tersebut bisa berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya.