Palangkaraya – Dua bocah, siswi SDN-1 Langkai Palangkaraya, Kalimantan Tengah, yang menghilang saat bermain di dermaga Plamboyan Bawah Palangkaraya, ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa. Jasad mereka tersangkut di bawah dermaga Plamboyan.
Korban ditemukan setelah warga meminta tolong para penyelam pambatangan, (tukang potong kayu) yang kebetulan lewat di sekitar lokasi TKP menggunakan kelotok.
“Mereka sudah biasa menyelami kayu, sehingga ketika mereka lewat dan kami minta tolong untuk membantu mencarikan tubuh dua bocah itu, mereka langsung membantu. Sekitar satu jam pencarian, jasad dua korban ditemukan nyangkut di bawah dermaga,” kata Supian, salah seorang warga setempat.
Seperti diberitakan, ratusan warga yang tinggal di Jalan Plamboyan Bawah, sekitar Dermaga Plamboyan, Kelurahan Pahandut Kecamatan Pahandut Palangkaraya, Kalteng Kamis (18/10) sekitar pukul 15.00 WIB geger. Dua bocah dikabarkan menghilang di dermaga tersebut.
Dua orang bocah yakni Amanda Sapitri (11), Putri H Amat, kelas 5 SDN 1 Langkai dan Elen Prastisa (11) kelas 5 SDN 1 Langkai putri dari Yansen Ketua RT 02 RW 8, sekitar pukul 15.00 WIB menghilang saat bermain di dermaga Sungai Kahayan. Keduanya ditemukan tewas setelah tenggelam selama satu jam lebih, diperkirakan akibat kemasukan air berlumpur Sungai Kahayan. (Metro7/dak)