GLAUKOMA mungkin masih terdengar asing bagi beberapa orang. Penyakit mata yang satu ini ternyata dapat memicu kebutaan permanen. Jika Anda tidak mengenali gejala dan melakukan pencegahan dini, kehilangan penglihatan bisa jadi ancamannya.
Sebuah cairan bening, yang disebut aqueous humor, biasanya mengalir masuk dan keluar dari mata dekat daerah di mana iris, bagian berwarna dari mata, dan kornea, lapisan transparan yang menutupi iris mata bertemu. Jika saluran drainase di daerah ini menjadi tersumbat dan cairan tidak dapat mengalir pada tingkat normal, akan muncul di dalam mata yang merusak saraf optik.
 “Jika muncul tekanan dalam mata yang terlalu besar, ini akan dapat merusak saraf-saraf dalam mata yang menjadi penghubung untuk menghasilkan gambar pada mata. Normalnya, tekanan pada mata yaitu 21 mm/Hg,” ungkap Dr. Nila Moeloek, Sp.M saat diwawancara via telefon oleh Okezone, Jum’at (15/02/2013).
 Kerusakan akibat adanya tekanan tinggi pada saraf mata dapat menyebabkan bintik-bintik buta pada mata dimana dapat menyebabkan kebutaan total jika mengalami kerusakan parah.
 “Jika tekanan pada saraf mata mencapai lebih dari 21, misalnya 50 mm/Hg berturut-turut, dapat dipastikan Anda bisa mengalami kebutaan permanen dan tidak dapat disembuhkan,” ungkap Dr. Nila. okezone