KANDANGAN, metro7.co.id – Merasakan langsung manfaat dan keuntungan adanya Bank Kalsel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) akan menambah penyertaaan modal untuk Bank Kalsel.

Payung hukum berupa Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Daerah kepada Bank Kalsel tersebut, saat itu tengah dibahas Pemkab HSS bersama Panitia Khusus (Pansus) Raperda tersebut.

Direktur Bisnis Bank Kalsel, Fachrudin, mengatakan, pihaknya telah melihat secara ringkas bahwasanya HSS sudah lebih maju dan juga siap dalam hal penyertaan modal, Kamis (9/6).

“Ini dibuktikan dengan telah dilaksanakannya tiga kali rapat paripurna di antaranya, penyampaian dari kepala daerah dan pemandangan dari fraksi–fraksi,” katanya.

Dalam pertemuan ini, terdapat komunikasi dan interaksi yang positif antara kedua belah pihak, khususnya dalam regulasi penambahan penyertaan modal pemerintah daerah kepada Bank Kalsel.

Pimpinan Pansus, Mukhlis Ridani mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali menggelar rapat pembahasan terkait Raperda Penyertaaan Modal untuk Bank Kalsel itu.

Menurut dia, saat ini pihaknya tengah dalam agenda pembahasan terkait Raperda maupun naskah akademik, kemudian juga hasil penilaian kelayakan penyertaan modal.

“Kami sangat mendukung, akan tetapi karena ini terkait permasalahan anggaran maka anggotanya yang tergabung dalam pansus ini tetap harus berkomunikasi secara instensif dengan para eksekutif,” bebernya di Gedung DPRD HSS.

Dijelaskan dia, penyertaan modal ini, pada dasarnya ini untuk kepentingan masyarakat HSS.

“Dengan berlangsungnya Bank Kalsel ini juga manfaatnya dapat langsung dilihat dan dirasakan bersama,” tutupnya.