TANJUNG, metro7.co.id – Masker merupakan salah satu komponen paling penting dalam pemutusan rantai penyebaran Covid-19. Saat ini, masyarakat paling dominan menggunakan masker kain ataupun masker scuba untuk menggantikan masker medis yang hanya bisa satu kali pakai.

Akan tetapi, efektivitas masker scuba jauh berbeda dengan masker kain untuk mencegah penyebaran Covid-19. Padahal, sekarang hampir semua penjual masker dominan menjual masker scuba, tak terkecuali di Kabupaten Tabalong, Minggu (20/09/2020).

Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Kepala Leher RSA UGM, dr. Mahatma Sotya Bawono, M.Sc., Sp. THT-KL dalam wawancaranya bersama Tirto mengatakan bahwa masker scuba memiliki efektivitas paling kecil, hanya sekitar 0-5% sehingga tidak cukup untuk proteksi penyebaran Covid-19.

“”Tidak disarankan pakai scuba atau buff masker karena kemampuan filtrasinya sangat kecil. Masyarakat disarankan memakai masker kain 3 lapis yang memiliki efektivitas penyaringan partikel 50-70%,” tambahnya.

Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk memakai masker yang efektivitasnya lebih tinggi untuk mengurangi adanya paparan Covid-19 ketika menjalankan aktivitas selama New Normal ini. ***