TANJUNG, metro7.co.id – Kejadian getir yang dialami Bahrita (57) membuat sesi kehidupannya selanjutnya berubah. Warga Panaan Kecamatan Bintang Ara, Kabupaten Tabalong, Kalsel ini tertabrak kelotok yang membuatnya kaki kirinya remuk tahun 2012 silam. Kakinya terpaksa diamputasi sebatas pangkal paha, tapi aktivitas rutin tetap harus dilakukan.

“Walau tanpa kaki, saya mesti tetap masak, mencuci bahkan manjat tangga buat menjemur pakaian. Aktivitas rutin saya di rumah tetap saya lakukan,” ujar Bahrita ditemui di kediamannya, Desa Panaan, Minggu (9/8) kemarin.

Bahrita tinggal di sebuah rumah kecil dengan suaminya. Ketika ditemui di kediamannya, suaminya bersiap mencari penghidupan sebagai pekerja lepas. Jika sedang pergi, suaminya baru pulang sebulan kemudian. Paling cepat kembali dua Minggu.

“Suami saya pencari kayu di Sungai Merah, daerah hulu dari Panaan ini. Jika sungai sedang surut begini perjalanan menggunakan kelotok paling cepat lima hari baru sampai tujuan. Tapi jika air sungai lagi pasang, bisa ditempuh tiga hari,” jelas Barita.

Hari yang sama, Bahrita menerima Komunitas Sayangi Sesama (KS2) Tabalong di rumahnya. KS2 yang saat itu menggelar sedekah energi juga sempat melakukan terapi buat Bahrita dan tetangganya yang mengalami syaraf terjepit.

Bahrita berkeinginan untuk dapat leluasa bersilaturahmi dan ikut kegiatan sosial masyarakat, sehingga membuat pekerjaannya di rumah bisa lebih nyaman.

“Saya berharap punya kaki palsu agar bisa silaturahim ke tetangga dan kegiatan sosial. Mudahan satu saat nanti bisa terwujud,” ujar Bahrita.

Ketua KS2, Erlina Effendi Ilas yakin satu saat nanti banyak orang-orang baik akan terhubungan mengulurkan peduli buat Bahrita mewujudkan semangatnya untuk menguatkan silaturahim dan kehidupan sosialnya dengan kaki palsu.

“Mari bersama-sama, kita bantu Ibu Bahrita mewujudkan kaki palsunya. Berikan donasi terbaik buat beliau, agar memudahkannya memanjangkan silaturahmi untuk membuatnya lebih bermanfaat,” ajak Erlina Effendi Ilas usai melakukan sedekah energi.

Bank BRI Syariah

1054-8254-86 An. Komunitas Sayangi Sesama

Konfirmasi transfer ke +62813-4948-9164, Dra. Hayatun Nufus, +62 813-5196-6367, Rida Neng Ria Dinda dan +62 812-5558-8111, Metro7. ***