PARINGIN, metro7.co.id – Terpilih sebagai kabupaten sangat inovatif, merupakan kado akhir tahun bagi Kabupaten Balangan. Pasalnya, sesuai Radiogram Kemendagri No. 005/6749/SJ tanggal 14 Desember 2020, Balangan akan menerima penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2020, penyerahan trophy dan piagam penghargaan dilaksanakan di Hotel Sulthan Jakarta, Jumat (18/12).

Diketahui, Balangan menerima penghargaan di kategori ke-2 sebagai “Kabupaten Sangat Inovatif” ini bersama-sama dengan 8 kabupaten lainnya di Indonesia.

Selain kabupaten Balangan, penghargaan juga diterima kabupaten Banyuasin, Ogan Ilir, Sambas, Garut, Solok, Kubu Raya dan kabupaten Purworejo.

Kepala Balitbangda Balangan Aidinnor, S.Sos memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang berkontribusi terhadap capaian ini. Ini merupakan keberhasilan seluruh perangkat daerah dan masyarakat Balangan.

Dengan sinergitas dan kerja keras bersama, ucap Aidi kedepan kita bisa meningkatkan dan menciptkan banyak inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi tata kelola pemerintahan dan peningkatan pelayanan publik dalam rangka percepatan dan akselerasi pembangunan di daerah

“IGA adalah lomba inovasi daerah yang dilaksanakan Kemendagri dalam rangka memacu tumbuh kembangnya iklim berinovasi di daerah. Ini untuk peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan sesuai amanat UU no 23 tahun 2014 tentang Pemerintah daerah dan Peraturan Pemerintah No 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah,” jelasnya, Jumat (18/12).

Terpisah, Bupati Balangan H Ansharuddin mengucapkan syukur raihan penghargaan untuk Balangan. “Alhamdulillah, Balangan disegala bidang selalu mendapatkan penghargaan,” ujarnya, saat di hubungi.

Ditambahkannya, ini bukti kinerja pemerintahan sangat baik termasuk dengan telah mendapatkannya penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri.

“Mudah mudahan kedepannya Balangan akan semakin banyak mendapatkan penghargaan dibawah kepemimpinan bupati terpilih, paling tidak bisa mempertahankan,” harap Ansharuddin.

Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh OPD atas kerjasamanya mengikuti ajang IGA 2020 dengan melengkapi berkas, dokumen pendukung, dokumen evidence inovasi masing-masing OPD dan menguploadnya ke dalam sistim aplikasi penilaian IGA.

Reki Hardianto Saputra Kasubid inovasi dan teknologi Balitbangda penyampaian bahwa Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Balangan yang menjadi liding sektor sejak awal tahun 2020 segera melakukan langka-langkah strategis untuk pemenuhan data indeks inovasi daerah diantaranya membangun koordinasi, sinkronisasi dan jejaring ke Kementrian terkait, Balitbangda Provinsi Kalsel, Kapaten/kota rujukan dan seluruh OPD di kabupaten Balangan.

“Yang tidak kalah pentingnya membangun sistem penjaringan inovasi daerah terpadu dan didukung aplikasi isian indeks inovasi daerah sehingga admin inovasi OPD dapat mengakses dan mengelola data secara daring. Cara ini dirasakan menjadi solusi kerja yang efektif, efisien dan aman terutama di masa pandemi covid 19,” imbuh Reki.

Puncaknya hasil validasi penilaian indeks inovasi daerah yang diakses melalui portal resmi penilaian BPP Kemendagri pada bulan Nopember 2020 lalu Balangan mencetak skoring 1.616 dari 18 karya inovasi daerah yang bersumber dari OPD yang telah memenuhi kriteria. Tentu ini capaian yg positif bagi daerah untuk meningkatkan tata kelola dan pelayanan publik melalui peranan inovatif perangkat daerah, DPRD, ASN, desa dan masyarakat. *