BANJARBARU, metro7.co.id – Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin resmi menutup pelaksanaan Kalsel Expo 2023, di Lapangan Dr Murjani Banjarbaru, Minggu (3/8) malam.

Sahbirin Noor hadir didampingi istri Hj Raudatul Jannah yang juga Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan.

Digelar sejak 30 sampai 3 September, di Lapangan Murjani perputaran transaksi sebanyak Rp7,6 miliar yang diikuti 251 stand.

Sahbirin menyebutkan, Kalsel Expo 2023 memberikan manfaat cukup besar karena ada transaksi dua kali lipat lebih besar dan hal ini cukup menguntungkan pelaku UMKM.

“Besarnya transaksi yang diperoleh sekarang, bisa meningkat di tahun depan, sehingga lebih memberikan manfaat yang lebih besar bagi pelaku UMKM di Banua,” tuturnya.

Sahbirin mengatakan, perputaran transaksi Expo Kalsel 2023 sungguh luar biasa sebesar Rp7,6 miliar. Kalsel Expo diharapkan di tahun depan lebih meriah lagi.

Disampaikan Sahbirin , Expo Kalsel 2023 juga tidak lain untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi dan serta pengendalian inflasi di Banua.

“Alhamdulillah ekonomi di Kalsel sudah sangat bagus dan inflasi terkendali,” terangnya.

Diungkapkan juga, Kalsel Expo 2023 membawa manfaat bagi masyarakat Banua.

“Insya Allah pada tahun 2024 mendatang lebih meriah dan lebih menggelorakan Kalsel Expo,” katanya.

Pada penutupan Kalsel Expo 2023 itu, Gubernur Sahbirin Noor dan Ketua TP PKK Hj Raudatul Jannah menyerahkan hadiah berbagai lomba selama pelaksanaan Kalsel Expo 2023.

Mulai dari lomba memasak, lomba mewarnai, lomba stand terbaik antar instansi Pemprov Kalsel, stand antar pemerintah kabupaten/kota se-Kalsel serta stand terbaik antar instansi vertikal.

Untuk stand terbaik kategori SKPD Provinsi yakni juara 1 Dinas Kehutanan Kalsel, juara 2 Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel dan juara 3 RSUD Ulin.

Lalu, stand terbaik kabupaten/kota yaitu, juara 1 Pemko Banjarbaru, juara 2 Pemkab Balangan, dan Juara 3 Pemkab Batola.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Kalsel Expo 2023, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan, jumlah peserta 251 peserta meningkat hampir 14 persen.

“Dari jumlah peserta 251 peserta ini mendatangkan 165 ribu pengunjung, dan tentunya 2 kali lipat dari tahun kemarin,” tutupnya.