TANJUNG — Sebagaimana tahun sebelumnya, anggota dan relawan Rumah Belajar Saraba Kawa, Tabalong, pada Ramadhan kali ini kembali menggelar kegiatan penggalangan infaq.  Untuk tahun 2012/1433H ini, kegiatan dipusatkan di halaman Gedung Pusat Informasi dan Data Kabupaten Tabalong, Jalan Penghulu Rasyid, tak jauh dari Pasar Ramadhan Barunak.  Kegiatan diselenggarakan sejak Senin (6/8/2012) lalu dan berakhir Sabtu (11/8/2012) setiap sore jam 15.30 s/d 17.30 WITA.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, aksi galang infaq kali ini tidak dilakukan dengan menyebarkan kotak amal ke titik-titik keramaian, tapi justru dengan hanya membuka satu stand yang diisi dengan penjualan aneka produk kreatif, pembelajaran penataan hijab dan pentas seni. 
Menurut Firman Yusi, Direktur Eksekutif Perkumpulan Pusaka, lembaga pengelola Rumah Belajar Saraba Kawa (RBSK), ada komitmen ketika mengakhiri kegiatan penggalangan infaq tahun sebelumnya untuk meninggalkan metode “Bapintaan” dengan menyebarkan kotak-kotak amal, namun RBSK lebih mendorong anggota dan relawannya untuk berkarya dalam berbagi.
“Rumah Belajar Saraba Kawa adalah program yang bervisi mendorong anak-anak muda Tabalong kreatif, cerdas, peduli dan mandiri, karenanya tentunya semua kegiatan, baik yang diselenggarakan RBSK sendiri atau inisiatif anggota dan relawannya, harus didasari pada prinsip itu,” terang Firman. 
Karena itu, tambahnya, sebelum acara ini digelar, anggota dan relawan yang terlibat sudah terlebih dahulu melakukan kegiatan pembuatan berbagai produk kreatif di RBSK.
Produk kratif yang dijual antara lain, aneka produk dari daur ulang sampah dan produk-produk cantik dari kain flanel yang dibuat sendiri dengan tangan mereka yang terlibat dalam kegiatan ini.  Seluruh hasil penjualan akan disalurkan kepada kaum dhuafa yang ada di lingkungan sekitar anak-anak muda ini. 
“Kami juga mewajibkan kawan-kawan anggota dan relawan yang terlibat untuk melakukan identifikasi kaum dhuafa di lingkungannya masing-masing, membuat profilnya untuk kemudian akan menjadi kelompok sasaran dalam penyaluran infaq yang telah dikumpulkan,” terang Firman lagi.
Selain menjual aneka produk kreatif di stand yang didirikan, juga diselenggarakan pelatihan penataan hijab dan pentas seni yang diisi beberapa group band akustik, sanggar tari serta fashion show. Metro7/firmanyusi