KANDANGAN, metro7.co.id – Sebanyak 44 peserta ikuti tes IVA yang dilaksanakan di tempat terakhir, yakni Desa Bajayau Kecamatan Daha Barat Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Hal itu seperti yang disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Bajayau Hj Husnul Khatimah, Senin (02/11/2020).

“Pemeriksaan tes IVA dan SADANIS ini diikuti seluruh desa se Kecamatan Bajayau dengan total 44 peserta sebanyak orang,” terang Hj Husnul Khatimah.

Adapun pemeriksaan ini dilakukan oleh tim Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Puskesmas Bajayau.

Hj Husnul Khatimah berharap, kedepannya semakin banyak wanita Indonesia di usia produktif tetap sehat dan dijauhkan dari penyakit kanker payudara dan kanker rahim.

Sementara itu Ketua TP PKK HSS Hj Isnaniah Achmad Fikry, mengungkapkan bahwa pemeriksaan IVA test dan SADANIS ini dilaksanakan setiap tahun, dengan menerapkan protokol kesehatan.

“Walaupun dalam masa pandemi Covid-19, Alhamdulillah kita masih bisa melaksanakan tes IVA dan SADANIS,” kata Hj Isnaniah.

Lebih lanjut dijelaskan oleh Hj Isnaniah, tes IVA ini dilakukan sebagai bentuk deteksi dini kanker serviks, yang hanya bisa dilakukan dokter kandungan atau tenaga kesehatan berkompeten.

Sedangkan SADANIS dari tenaga kesehatan (nakes) terlatih, dilakukan sebelum wanita melakukan tes IVA, untuk deteksi dini kanker leher rahim.

“Dengan pemeriksaan ini semoga para wanita bisa terhindar dari kanker, terutama kanker payudara dan kanker rahim,” harapnya. *