BARABAI, metro7.co.id – Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Barabai mengunjungi anak-anak korban banjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Tepatnya ke Desa Arangani, Kecamatan Hantakan bersama PC PMII Tabalong dan Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Kalsel, Sabtu (6/2).

Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan pendampingan terhadap anak-anak di sana untuk membangun kembali mental dan psikis pasca bencana (Trauma Healing).

Anak-anak itu diajak untuk ceria kembali melalui kegiatan bernyanyi, bercerita, bermain, dan menggambar.

Bahkan, PC PMII Barabai berikan hadiah mainan, buku gambar, pensil, penghapus, rautan, dan snack.

Ketua PC PMII Barabai, Ahmad Maulana menyatakan, bahwa ia ikut merasakan kesusahan yang di alami korban banjir bandang di Kabupaten HST.

“Semoga masyarakat diberi kesabaran dalam menerima musibah, mudah-mudahan Allah menggantikan yang lebih banyak dan baik lagi,” katanya.

Menurutnya yang kerap kali keluar masuk ke daerah bencana di HST dan juga warga Desa Hantakan, saat ini penanganan pascabanjir yang juga perlu adalah trauma healing untuk memulihkan kondisi mental warga yang terdampak.

“Untuk pemulihan trauma ini, harus menjadi perhatian bersama agar masyarakat dapat segera bangkit dari keterpurukan mental yang dapat mengancam masa depan,” ungkapnya.

Selain pendampingan trauma healing, mereka juga salurkan bantuan dari PB PMII melalui PKC PMII Kalsel berupa telor, minyak, mie instan, beras, dan lain-lain untuk masyarakat disana.****