BARABAI, metro7.co.id – Untuk meringankan beban warga terdampak ekonomi akibat pandemi COVID-19, Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Berry Nahdian Forqan memantau dan menyerahkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap II, di Kantor Pembakal Desa Hantakan, Kecamatan Hantakan, Kamis (25/6).

Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqan mengatakan, BLT-DD menyasar penerima yang selama ini belum mendapat bantuan dari program pemerintah seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST), serta program bantuan pemerintah lainnya.

Dia mengimbau, agat warga untuk kedepannya dalam laksanakan hidup normal untuk selalu cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, konsumsi makanan bergizi dan vitamin, gunakan masker, dan jaga jarak.

“Jalankan pola hidup sehat, dan juga tidak kalah pentingnya yakni menghindari kontak langsung, dengan tidak bersalaman dulu sampai pandemi ini menghilang,” kata Berry.

Tidak bersalaman bukan berarti mengurangi rasa hormat kita sesama manusia, berikan salam hormat dengan cara yang berbeda agar silaturahmi kita tetap terjaga.

Tak lupa, Berry berharap, kerjasama dari warga masyarakat untuk senantiasa mengupdate informasi dan imbauan resmi dari pemerintah agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak pihak tertentu.

“Kami sebagai pelayan masyarakat tentu ingin berikan yang terbaik, namun terkadang tak dipahami oleh pihak-pihak tertentu, karenanya saya berharap warga masyarakat HST tidak mudah terprovokasi oleh pihak yang tidak berkepentingan, ikuti dan taati selalu informasi dan imbauan resmi dari pemerintah, dengan begitu saudara sudah membantu pemerintah untuk menyelesaikan pandemi ini,” ujar Berry.

Camat Hantakan H Kartadipura dalam laporannya mengatakan, jumlah penerima program bantuan tersebut berjumlah 133 kk dari 5 Rt, diperuntukan warga yang berhak menerima karena terdampak Covid-19.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wabub HST kepada satu orang perwakilan penerima dari desa tersebut, didampingi Camat Hantakan beserta Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Hantakan dan Pembakal.***