KOTABARU – PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk (Indocement) Pabrik Tarjun, Kotabaru di penghujung tahun 2019 ini kembali memberikan pembekalan kepada peserta didik LKP MIP Kotabaru.

Pembekalan berupa In House Training tentang wawasan industri diberikan kepada 69 peserta didik angkatan XIII, tahun 2019/2020, bertempat di LKP MIP, depan SMPN 5, Jalan Bima, Desa Baharu, Selasa (19/11).

Koordinator Pelaksana LKP MIP, Wahyudin Noor Kotabaru, mengucapkan terimakasih kepada pihak Indocement Tarjun sebagai narasumber kegiatan In House Training, Voluntary Teaching (giat visiting teacher) yang telah memberikan pengetahuan seputar kegiatan di dunia usaha maupun Industri.

“Setelah nanti melakukan prakerin/magang peserta dapat menerapkan kedisiplinan, kompetensi keahliannya dan hal-hal yang lain yang ada. Dalam hal ini juga peserta yang magang kedepannya dapat mentransfer ilmunya untuk dipraktekan melalui pembelajaran, kajian di sekolah dan aplikasi sesuai kompetensi, pengetahuan, pengalamannya di tempat prakerin/magang,” kata Wahyu

Menurut Wahyu tujuan dari pembekalan ini dalam rangka menyiapkan pengembangan dan peningkatan SDM peserta, dalam masa peralihan kejenjang pendewasaan, khususnya dibidang sikap (attitude) dan keterampilan (skill) dan knowledge (pengetahuan).

“Pada pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) nanti peserta sudah mampu beradaptasi dengan lingkungan Kerja yang sesungguhnya,” ujarnya.

Agus Rifani, Staf CSR PT Indocement, berterimakasih kepada LKP MIP, karena telah memberikan kesempatan pada Indocement untuk sharing ilmu pengetahuan terutama dalam Bidang K3, Manajemen dan Keahlian Soft Skill melalui komunikasi dan memotivasi siswa-siswi agar siap terjun ke dunia kerja.

Agus mengatakan program yang digiatkan ini merupakan program CSR Indocement Tarjun dibidang pendidikan, dalam kontribusi perusahaan terhadap masyarakat guna peningkatan pengembangan SDM.

“Program ini juga merupakan implementasi dari program MoU yang telah dilaksanakan, serta memberikan kesempatan bagi indocement untuk membuka diri, berbagi pengalaman dan sharing ilmu pengetahuan,” tukas Agus. (metro7/syn).