KOTABARU, metro7.co.id – Seorang bocah, warga Desa Pantai, Kelumpang Selatan, tewas setelah diterkam buaya, saat hendak memperbaiki tanggul tambak.

Korban Rabu (10/1/24), bersama ayahnya mengecek kondisi tambak, apakah ada kebocoran tanggul.

Kapolsek Kelumpang Selatan, Iptu Agus Suyanto mengatakan karena tanggul memang ada yang bocor, lantas mereka berdua menyeburkan diri ke dalam tambak untuk memperbaiki.

“Tiba tiba saja Muhammad Muhtar (12) yang masih berstatus pelajar SD ini disambar seekor buaya,” kata Agus

Ayah korban sontak mencoba melepaskan gigitan dengan menebaskan parang, buaya itu malah menyerang ayah korban dengan gigitan di jari dan pergelangan.

Buaya itu kemudian menyeret korban ke dalam air hingga tak terlihat. Sang ayah memberitahukan ke pemilik tambak sebelah atas kejadian itu

Serta memberitahukan ke masyarakat dan pihak Polsek, agar dilakukan pencarian.

Polsek kata Agus bersama masyarakat melakukan pencarian dan akhirnya melihat seekor buaya di bawah pohon, tepatnya di sungai perbatasan Desa Pantai dengan Sungai Nipah.

“Lokasi itu berdekatan dengan TKP korban diterkam buaya,” ia menambahkan.

Didekati dengan kelotok oleh anggota polsek, terlihat buaya itu ngambang dengan mulut berisi jasad korban.

“Buaya itu akhirnya melepaskan korban dari mulutnya dan menghilang dari permukaan air hingga beberapa saat tak tak juga muncul,” kata dia

Tim yang ada di klotok mendekati lokasi awal ditembaknya buaya itu, setelah didayung mengenai sesuatu, dicek ternyata jasad korban.

Korban ditemukan sekitar pukul 21.30 wita, selanjutnya jasadnya dievakuasi.