TANJUNG – Dalam upaya perluasan jangkauan layanan perpustakaan kabupaten Tabalong untuk masyarakat dan demi mewujudkan pemerataan dan kesempatan mendapatkan informasi bagi seluruh lapisan masyarakat, berbagai upaya senantiasa dilakukan Kantor Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Tabalong.
Salah satunya mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi pengelola perpustakaan kelurahan/desa dan perpustakaan sekolah yang dilaksanakan selama dua hari mulai 05 hingga 07 Mei 2015 baru-baru tadi bertempat di gedung Pusat Informasi Tanjung. Kegiatan tersebut diikuti 50 orang peserta.
Kepala Kantor Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Tabalong A.Tajuddin mengatakan perpustakaan selama ini masih kurang mendapat perhatian yang semestinya, padahal menurutnya peranan perpustakaan cukup strategis terutama dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas termasuk perpustakaan desa dan sekolah, sebagaimana Peraturan Pemerintah RI Nomor 24 tahun 2014 tentang pelaksanaan Undang-Undang RI Nomor 43 tahun 2007 adalah Perpustakaan mengamanatkan, bahwa pemerintah wajib melakukan pengembangan perpustakaan peningkatan sumber daya, pelayanan dan pengelolaan perpustakaan, baik kuantitas maupun kualitasnya.
Perpustakaan sebagai sumber informasi ilmu pentahuan, teknologi dan kebudayaan diharapkan dapat berkembang dalam menumbuhkan minat baca bagi seluruh lapisan masyarakat. Menyadari segala keterbatasan, serta kemampuan pengelolaan perpustakaan yang masih kurang kata A.Tajuddin, maka perlu diberikan bekal pengetahuan dan keterampilan pengelolaan perpustakaan yang sesuai standar, guna dapat mewujudkan suatu peningkatan kemampuan dan keseragaman dalam proses pengambilan keputusan bagi para penyelenggara dan pengelola perpustakaan maupun pihak lain yang berkepentingan, yang akhirnya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai fungsinya dapat dirasakan oleh masyarakat, disamping itu diharapkan dapat terbentuk suatu pertumbuhan perpustakaan yang serasi, selaras dan dinamis yang memenuhi ketentuan minimal dalam penyelenggaraan perpustakaan, baik sejak dalam pembentukan sampai dengan pengelolaan, pengembangan dan pendayagunaan perpustakaan.
Bimtek yang dibuka secara resmi oleh Bupati Tabalong H.Anang Syakhfiani itu bertemakan “Strategi pengembangan perpustakaan” menggunakan metode dan proses penyajian dalam bentuk ceramah, diskusi dan latihan/praktek langsung, dengan narasumber Sekretaris Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Propinsi Kalimantan Selatan serta 4 orang pustakawan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tabalong.
Bupati Tabalong H.Anang Syakhfiani saat membuka kegiatan Bimtek menyambut baik kegiatan itu, dikatakannya orang-orang Tabalong yang berprestasi tentu sangat penting sekali perpustakaan juga sangatlah penting dalam upaya mencerdaskan bangsa, pemerintah daerah kabupaten Tabalong melalui program Gerbang Emas telah mengalokasikan dana ADD sebesar Rp 10 juta untuk pembinaan desa, yang juga bisa dimanfaatkan untuk membeli buku-buku pengetahuan. Perpustakaan sudah tumbuh dengan adanya pusat kegiatan belajar Jika maka.
Bupati Tabalong menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pengelola perpustakaan desa dan perpustakaan sekolah dalam mengelola dan memajukan perpustakaan yang sejalan dengan program gerbang emas, dedikasi para pengelola perpustakaan merupakan amal jariah orang pintar kata Anang. (metro7/via)