PARINGIN — Pemerintah Kabupaten Balangan 2012 ini telah memprogramkan pemberian bantuan ternak khusus untuk para warga transmigran di kawasan pemukiman transmigrasi Lajar Papuyuan.
Menurut Kepala Bidang Peternakan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Peternakan dan Perikanan (PTPHPP) setempat, Tuhalus, jenis ternak bantuan akan disesuaikan dengan kondisi wilayah pemukiman transmigrasi tersebut.
“Jenis ternak yang akan disalurkan adalah kambing dan itik, sesuai dengan kondisi wilayah pemukiman transmigran tersebut yang berada di dataran rendah dan lebak,” ujarnya.
Pemukiman transmigrasi Lajar Papuyuan di Kecamatan Lampihong berada di kawasan lebak, sehingga dalam satu tahun hanya empat bulan mengalami kekeringan.
Terkait kondisi wilayah pemukiman tersebut, akhir 2011 lalu pemerintah daerah setempat bekerja sama dengan perusahaan pertambangan nasional, PT Adaro Indonesia telah pula menyalurkan bantuan berupa bibit ikan nila dan lele.
Ia mengatakan, bantuan ternak yang akan diberikan nantinya berasal dari pemerintah provinsi sebanyak 20 ekor kambing dan 1.333 ekor itik.
“Melalui penyaluran bantuan tersebut, diharapkan akan menjadi tambahan pendapatan untuk peningkatan perekonomian dan kesejahteraan warga transmigran,” katanya.
Ditambahkannya, kawasan pemukiman transmigrasi Lajar Papuyuan masuk dalam areal sentra peternakan yang telah dicanangkan pemerintah daerah setempat sejak 2011 lalu.
“Karena itulah, warga transmigran juga mendapatkan jatah bantuan ternak, tetapi mengingat kondisi topografi wilayahnya yang rendah, maka jenisnya harus di sesuaikan,” tambahnya.
Dalam upaya pembentukan kawasan sentra peternakan yang meliputi 13 desa di tiga kecamatan, pemerintah daerah setempat sejak 2011 lalu telah menyalurkan bantuan ternak sapi unggul.
Namun baik saat penyaluran bantuan ternak sapi unggul pada 2011 lalu maupun 2012 ini, tidak ada alokasi untuk warga transmigran. Metro7/usy