TANJUNG, metro7.co.id – Perusahaan semen di Kabupaten Tabalong yakni PT Conch memastikan ikut bertanggung jawab memperbaiki kerusakan beberapa titik ruas jalan nasional yang berakibat terganggunya aktivitas publik, sekaligus membatasi jam melintas para pengusaha angkutannya.

Hal itu tertuang dalam kesepakatan pada 21 Juni lalu antara Pemerintah dalam hal ini Balai Pelaksana Jalan Nasional, Dinas PUPR dan Dishub Kalsel, Dinas PUPR dan Dishub Tabalong serta pihak lainya bersama PT Conch.

“Saya minta kesepakatan ini agar bisa dikawal bersama, sehingga masalah ini cepat kembali normal,” kata Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani kepada wartawan usai rapat koordinasi dengan instansi terkait dari Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (8/7/2021), tempat Pendopo Bersinar.

Diungkap Bupati Anang, dalam kesepakatan itu, ada lima poin yang disepakati, diantaranya, PT Conch akan membuat jembatan darurat di Dahai bersama Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalsel.

Lalu pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional Kalsel akan memperbaiki kerusakan jalan dibantu oleh PT Conch. Termasuk operasional pengangkutan dari jam 19.00 – 04.00 Wita subuh.

“Namun, jika ada melihat angkutan tersebut pagi tadi, itu karena kita belum melaksanakan pengawasan secara bersama-sama. Nah jadi saya mohon lagi termasuk kepada masyarakat agar kesepakatan ini kita kawal bersama-sama,” imbuhnya.

Anang pun turut mengakui, angkutan bertonase besar yang melintas di jalan nasional tersebut bukan hanya mengangkut semen milik PT Conch, tapi juga ada angkutan besar dari perusahaan lainnya.

Sementara dari data didapat wartawan, isi kesepakatan tersebut tidak hanya untuk jalan nasional yang rusak di Tabalong saja, juga memuat terkait permasalahan lintasan angkutan bertonase besar di Kabupaten lainnya seperti HSU, Balangan dan HST. ***