TANJUNG – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kembali menggelar Forum Group Discussion (FGD) Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Industri Saradang.

FGD kali ini merupakan yang ke III untuk membahas bersama memantapkan penyusunan RDTR Online Single Submission (OSS) Kawasan Industri Saradang.

Dalam kegiatan FGD yang dilaksanakan Senin (21/10/2019) di Hotel Aston Tanjung ini melibatkan pihak Kementerian Agraria dan Tata Ruang serta pihak DPRD Kabupaten Tabalong, dan SKPD terkait.

Sekretaris Daerah Kabupaten Tabalong H Abdul Muthalib Sangaji, saat membuka kegiatan FGD mengatakan Kabupaten Tabalong merupakan salah satu Kabupaten/Kota yang mendapatkan bantuan teknis dari Pemerintah Pusat, melalui Kementerian Agria dan Tata Ruang untuk menyusun RDTR OSS guna meningkatkan tujuan Investasi Nasional dengan menentukan Kawasan Industri Saradang.

Ia berharap kegiatan FGD ini, maka daerah harus berupaya seoptimal mungkin supaya nantinya kawasan strategis Saradang betul-betul bisa dimanfaatkan secara optimal untuk tujuan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tabalong, dan bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat luar.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tabalong H.M.Noor Rifani, mengatakan FGD kali ini merupakan tahapan lanjutan dan tahapannya sudah mencapai pada materi teknis, dan sudah masuk ke subtansi, setelah ini tinggal finishing saja, mudahan bisa secepatnya terlialisasi.

Ia menambahkan, dalam FGD ini banyak stake holder yang turut hadir seperti dari Kementerian Perindustrian, Kepala Dinas Perindustrian, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, bahkan Camat, dan Kepala Desa.

Dengan banyaknya stake holder terkait yang hadir maka akan semakin konferhensif pembahasannya, dan akan semakin bagus RDTR yang akan dihasilkan. (metro7/via)