TANJUNG, metro7.co.id – Sebanyak 60 orang perempuan yang tergabung dalam organisasi wanita, partai politik, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), hingga Badan Perwakilan Desa (BPD) di Kabupaten Tabalong diberi pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM).

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Tabalong, di Aston Tanjung City Hotel, Selasa (5/7).

Pada kegiatan pelatihan SDM ini menghadirkan narasumber, Noorhikmah dari Perguruan Tinggi, Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Banjarmasin, dan Ardiansyah Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabalong.

Kepala DP3AP2KB Kabupaten Tabalong, H Rusmadi dalam laporannya menyampaikan, kegiatan pelatihan ini merupakan salah satu peningkatan kualitas hidup perempuan pada DP3AP3KB Kabupaten Tabalong.

“Di era demokrasi dewasa ini pemerintah memberikan ruang aksibilitas yang luas dalam peningkatan kualitas perempuan di bidang politik, baik secara khusus untuk menyiapkan perempuan menjadi anggota legislatif guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan gender, yang pada gilirannya akan mampu mempercepat proses pembangunan dan seterusnya akan memberi andil untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender ( IDG) di Kabupaten Tabalong,” bebernya.

Bupati Tabalong yang diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda, Febriadin Hafiz dalam sambutan tertulisnya mengatakan, sudah tentu ia menyambut baik pelaksanaan kegiatan pelatihan SDM bagi perempuan untuk para anggota legislatif, anggota partai politik dan anggota Badan Permusyawaratan Desa serta organisasi kewanitaan yang ada di Kabupaten Tabalong.

Dengan harapan semoga kegiatan ini bisa dilaksanakan dengan baik, sehingga dapat bermanfaat bagi peningkatan SDM perempuan di daerah kita bumi saraba kawa.

“Sebagaimana, partisi dari perempuan dalam pembangunan dirasa perlu dilakukan, sebab ini dapat menjadi bekal yang atau modal baik, atau model bagi kaum perempuan Tabalong untuk menjadi pemimpin dalam setiap organisasi maupun di pemerintahan, begitu pula dalam upaya peningkatan Sumber Daya Manusia yang kita laksanakan ini adalah ikhtiar kita bersama dalam mempersiapkan perempuan Tabalong, agar dapat berbicara atau mengatasi persoalannya sendiri yang tidak lepas dari persoalan bersama dalam bangsa ini,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui bersama perempuan adalah faktur penting dalam pembangunan, karena sebagian keberhasilan pembangun itu ditentukan oleh kaum hawa, jika kita melihat komposisi jumlah penduduk Sumber Daya Manusia laki-laki dan perempuan, maka hampir setara kedudukannya di Kabupaten Tabalong, artinya pembangunan dicapai separuhnya ditentukan oleh perempuan.

“Pemerintah Kabupaten tentu sangat mendukung upaya untuk menuju kesetaraan gender, kepentingan praktis gender masuk dalam salah satu sasaran visi misi daerah, karenanya terkait kegiatan pelatihan ini sebagai upaya untuk meningkatkan SDM perempuan termasuk di bidang politik perempuan tentu saya sangat mengapresiasi, sebab pemahaman politik yang baik ini sangat penting, agar kaum perempuan mampu mempengaruhi kebijakan politik, kebijakan politik yang dapat mengakomodir unsur keadilan bagi kaum perempuan,” ungkapnya.

“Saya juga, memastikan dan juga meminta kepada instansi terkait, agar terus melakukan pembinaan terkait peningkatan SDM di Kabupaten Tabalong ini, artinya tidak hanya kegiatan pelatihan sumber daya perempuan ini saja, namun pelatihan dalam bentuk apa saja perlu dilakukan guna meningkatkan SDM kaum perempuan di daerah yang sama-sama kita cintai ini,” tambahnya.