METRO7.CO.ID, Tanjung – Untuk memastikan proses pembangunan tower Base Transceiver Station (BTS) di Desa Dambung Raya, Kecamatan Bintang Ara berjalan lancar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong melalui Dinas Kominfo dan Statistik melakukan peninjauan kelapangan, Kamis (2/1/2018).

Peninjauan langsung ke lapangan tersebut, tidak terlepas dari pentingnya keberadaan BTS yang merupakan proyek dari pemerintah pusat itu, nantinya bisa mempermudah akses masyarakat desa terhadap infromasi terkait perkembangan daerah.

Dimana BTS ini, merupakan sebuah infrastruktur telekomunikasi yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara piranti komunikasi seperti telepon seluler dengan jaringan operator.

“BTS ini nantinya akan menangkap sinyal lalu menyebarkannya ke telepon selular di suatu lokasi seperti desa terpencil ini dengan jangkauan empat hingga lima kilometer,” ujar M Zainaini, Kasi Layanan E-Government Diskominfo disela peninjauan tersebut.

Dengan adanya BTS ini, kata dia, bisa membuka akses informasi dan komunikasi, apalagi saat ini masih banyak desa-desa terpencil di Tabalong yang mengalami kesulitan dalam memperoleh sinyal telepon sehingga menyulitkan masyarakat untuk berhubungan satu dengan lainnya.

“Tower BTS sendiri, dibangun di tiga Kecamatan yaitu Bintang Ara, Muara Uya dan Jaro. Dari tiga Kecamatan ini, ada tujuh titik yang dibangun BTS yakni, di Desa Dambung, Panaan, dan Hegarmanah untuk Bintang Ara, Sungai Kumap, Salikung, Binjai untuk Muara Uya dan terakhir di Desa Purui untuk Kecamatan Jaro,” bebernya.

Pembangunan BTS ini sendiri, sudah selasai dalam konstruksinya tinggal tahap pengerjaan oleh provider telekomunikasi yang akan memakan waktu selama satu minggu.

Terlepas dari itu, dirinya mengharapkan, dengan adanya tower BTS ini warga bisa menggunakan sinyal telepon seluler dengan sebaik-baiknya.

“Dengan adanya tower BTS ini, bisa digunakan masyarakat untuk saling bertukar informasi dan hal positif lainnya,”pungkasnya. (Metro7/MC Tabalong/Gilang).