POLEWALI, metro7.co.id – TNI AD mendirikan sebuah rumah sakit lapangan di Lapangan Tammajarra Korem 142/Tatag Sulawesi Barat, Selasa (26/1/2021). Tujuannya, untuk melayani korban gempa di Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju.

Kepala Kesehatan Daerah Militer 14 Hasanuddin, Kolonel CKM dr Azhari R mengatakan, pembangunan rumah sakit lapangan ini atas perintah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa.

“Rumah sakit lapangan ini memang didesain khusus oleh KSAD sendiri. Rumah sakit lapangan ini bisa dikatakan tercanggih di Indonesia. Ini disiapkan agar dapat mandiri, dalam artian punya satelit sendiri, punya alat komunikasi sendiri,” katanya.

Dijelaskan, rumah sakit lapangan Tammajarra dibekali sumber listrik yang sangat memadai. Sehingga, mampu memberikan kebutuhan listrik untuk AC dan penerangan.

“Rumah sakit lapangan ini juga dibekali alat penyubling air yang dapat memproses 60 liter air bersih dengan cepat dan juga alat masak yang cangging menghasilkan 600 porsi makanan dalam waktu 30 menit sekali proses,” tandasnya.

Selain itu, ujar Kolonel CKM dr Azhari R lagi, fasilitas-fasilitas yang ada sangat persis rumah sakit pada umumnya; ada ruang penerimaan pasien, ruang pemilihan pasien, emergency, ruang konsultasi dokter, ruang oprasi, ruang ICU, ruang perawatan yang difailitasi 100 tempat tidur, ruang sterilisasi alat, dan ruang tempat peristirahatan personil serta perawat dan sebagainya.

“Untuk tim medis awak utamanya ini dari Yonkes 2 Kostrad sejumlah 140 orang personil dan didukung 13 Dokter Spesialis dan beberapa bidan-bidan sudah siap melayani para korban bencana. Rumah sakit lapangan ini akan berlangsung hingga rumah sakit daerah sudah siap,” pungkasnya.