KUBU RAYA, metro7.co.id – Bertempat di halaman Polres Kubu Raya berlangsung kegiatan Apel Konsolidasi Dalam Rangka Kesiapan Penanganan Bencana.bersama forkopimda Kubu raya dan gabungan perseta apel (6/11/2020).

Selaku Inspektur apel Bupati Kubu Raya MUDA MAHENDRAWAN, S.H., M.H dengan didampingi Kapolres Kubu Raya AKBP YANI PERMANA, S.I.K., M.H. serta Para PJU Polres Kubu Raya, Danramil Sungai Raya Kapten Tri Y, Ketua DPRD Kubu Raya Sdr. AGUS SUDARMANSYAH, S.IPem., M.Si, Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya Sdr. Marijan, Kasat Pol PP Sdr. Drs. Adriansyah, kadis Perhubungan Sdr. Odang Prasetyo, Kadis PUPR Kubu Raya Sdr. Safriadi, S.T., M.T., kepala BPBD Kubu Raya dan Kepala RSUD Kubu Raya dr. Asep.

Dalam kegiatan apel konsolidasi tersebut juga melibatkan peserta apel dari kodim 1207/Bs, Basarnas, BPBD Kubu Raya, Damkar Kubu Raya, Dishub, Manggala Agni kubu raya serta satpol PP Kubu raya.

Adapun amanat Bupati Kubu Raya selaku Inspektur Apel mengatakan “Apel Konsolidasi ini dilakukan berdasarkan analisis BMKG yang menyampaikan bahwa pada bulan Oktober November akan terjadi peningkatan curah hujan yang tinggi akibat La Nina yang terjadi hampir diseluruh wilayah Indonesia yang dapat mengakibatkan Banjir, Banjir Bandang, Longsor, Angin Kencang, Angin Puting Beliung, Gempa Bumi dan Tsunami, Dalam menghadapi bencana alam yang mungkin saja dapat terjadi sewaktu waktu di Kab.Kubu Raya, maka pemda bersama dengan TNI/Polri dan seluruh elemen terkait lainnya harus bersiap baik personil maupun peralatan, Bencana alam merupakan suatu fenomena alam yang dapat diprediksi akan terjadi tetapi tidak dapat diketahui secara pasti, untuk itu kesiapan personil maupun peralatan di cek betul kondisinya”.

Kegiatan Apel Konsolidasi yang dilaksanakan oleh TNI-POLRI dan Pemda Kubu Raya dalam rangka kesiap Siagaan dalam hal Penanganan Bencana di wilayah Kabupaten Kubu Raya, Mengingat pada akhir tahun ini peningkatan curah hujan yang sangat tinggi akibat La Nina yang terjadi hampir diseluruh wilayah Indonesia dan khusus di wilayah Kabupaten Kubu Raya yang sebagian besar daerah perairan sehingga tidak menutup kemungkinan dapat terjadi bencana alam.