SANGGAU, metro7.co.id – Demi menyamakan pemahaman terkait program rehabilitasi, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sanggau menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama stakeholder terkait, di Ruang Aula Kantor BNNK Sanggau, Selasa (7/2).

Hery Ariandi Kasi Rehabilitasi BNNK Sanggau menyampaikan, ada 10 stakeholder terkait yang mengikuti Rakor tersebut.

“Kita menggelar Rakor ini demi menjalin sinergitas bersama stakeholder yang ada di Kabupaten Sanggau, sekaligus menyamakana pemahaman terkait program rehabilitasi yang ada di BNNK Sanggau,” ujar Heri.

Ia menjelaskan stakeholder yang menghadiri Rakor diantaranya adalah beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemkab Sanggau dan juga RSUD M Th Djaman Sanggau, Polsek dan Kepala Desa.

“Ada 10 stakeholder yang terlibat dalam kegiatan ini diantaranya, Polsek Tayan Hulu, Dishub DLLAJ Kabupaten Sanggau, Dinas kesehatan Kabupaten Sanggau, Dinsos P3AKB Kabupaten Sanggau, RSUD M Th Djaman Sanggau, Rumah Sakit Umum Parindu, Satpol PP Kabupaten Sanggau dan juga Kepala Desa Binjai kecamatan Tayan Hulu, Kepala Desa Sosok Kecamatan Tayan Hulu dan utusan agen pemulihan IBM Desa Pusat Damai Kecamatan Parindu,” terang Heri.

Heri menyebut akan melibatkan lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat dalam penyampaian informasi terkait program rehabilitasi dan pelaksanaan layanan program Rehabilitasi di BNNK Sanggau tahun 2023 kepada masyarakat Kabupaten Sanggau.

Semetara itu, Kepala BNN Kabupaten Sanggau, Rudolf Manimbun di komfirmasikan via telfon berpesan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Sanggau, untuk tidak takut datang dan melapor ke BNN Kabupaten Sanggau.

” Jika ada tetangga atau keluarga yang terindikasi sebagai pengguna narkoba, dan ada keinginan untuk pulih dari ketergantungan narkotika melalui program Rehabilitasi silakan datang ke Kantor BNNK Sanggau, kami akan terima dan layani,” pungkasnya.