PONTIANAK, metro7.co.id – Wakil ketua komisi V DPR RI DPR RI, H. Syarief Abdullah Alkadrie hadiri peresmian Program Kerakyatan, Program Tanpa Kumuh (KotaKu)
di kelurahan bugis Kecamatan Pontianak Timur Kota Pontianak, Sabtu (5/12/2020).

Kehadiran legislator dari Kalimantan barat itu, disambut arak arakan dan turut mendapatkan atensi yang luar biasa dari masyarakat setempat yang sudah memprogramkan Program tersebut kini yang menjadi ikon wisata di kelurahan itu.

Tak haya itu selain meresmikan Program tersebut dirinya juga sekalian pulang kampung membawa aspirasi untuk masyarakat yang ada disana, karena bagaimanapun juga Legislator dari Fraksi NasDem itu mengharpakan kawasan tersebut menjadi Kota yang asri dan nyaman.

Turut Hadir secara langsung Wali kota Pontianak Edi Rusti Kamtono, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat (BPPW), Deva Kurniawan Rahmadi, Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Kalimantan Barat, Ayu Juwita, dan juga para tokoh masyarakat yang juga hadir dikesempatan tersebut.

Syarief Abdullah menyampaikan pada kesempatan itu tentu dalam hal ini sebagai kepanjangan masyarakat yang ada di pusat dirinya akan tetap akan terus memperjuangkan dan juga akan meminta kepada pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR untuk mengalokasikan lebih banyak lagi karena memang selama dirinya berkunjung ke daerah daerah, daerah perkumuhan itu masih banyak apalagi di derah perkotaan.

“Maka memang program kota tanpa kumuh (KotaKu) ini cukup baik artinya Program ini secara langsung menyentuh kepada masyarakat yang di kelola langsung oleh kelompok BKM-nya sehingga masyarakat disitu turut berpartisipasi didalam pembangunan Program itu” terang syarief disaat peresmian tersebut

Hakikat dari pembangunan itu menurut Legislator NasDem itu bagaimana masyarakat juga merawat dan memupuk rasa kegotongroyongan

“dan hari ini kita saksikan, pada hari ini memang tempat ini kumuh kurang layak untuk di pandang dengan adanya program ini cukup baik selain itu juga akan menghidupkan potensi ekonomi , masyarakat juga menjadikan tempat tersebut tempat untuk bermain sehingga ada yang menyewakan kano sampan dan juga ada yang berjualan” turunnya.

Ketika lingkungan tempat tinggal tertata dan rapi tanpa kumuh sangat baik untuk kesehatan dan kenyamanan warga, Untuk mewujudkan itu, pemerintah melaksanakan program Kota Tanpa Kumuh seperti yang telah diselesaikan pengerjaannya di Kampung Dalam Bugis, Pontianak Timur ini, Terlihat bantaran sungai yang rapi dan bersih sehingga banyak warga beraktifitas olahraga air.

“Ini kan juga salah satu dalam rangka membangun ekonomi masyarakat setempat saya kira dengan hadirnya pembangunan ini kota tanpa kumuh atau Kota Ku dan program program Kerakyatan lainnya kita akan perjuangkan semaksimal karena memang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara langsung” pungkasnya.