TAMIANG LAYANG- Banyaknya pekerjaan proyek Pemerintah yang tidak sesuai dengan perencanaannya, yaitu seperti pekerjaan proyek infrastruktur jalan dan jembatan, sehingga mengakibatkan hasil dari kualitas dan kuantitas pekerjaan tersebut tidak maksimal atau tidak bisa bertahan lebih lama.
 Hal ini mendapat perhatian serius dari Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Barito Timur. Ariantho. S. Muler. ST.MM ketika ditemui Metro7 dikantornya belum lama ini mengatakan, untuk menghasilkan kualitas dan kuantitas pekerjaan yang lebih baik dan maksimal, maka harus adanya pengawasan yang lebih ketat agar proyek pekerjaan yang dilaksanakan bisa sesuai dengan apa yang di rencanakan, sehingga bisa mendapatkan hasil yang maksimal.
“Maka dari itu pula bagi rekanan yang tidak sesuai mengerjakan proyek pekerjaan, harus ada sangsi yang tegas kepada para rekanan, kalu tidak sesuai dengan peruntukan dan perencanaannya dalam melaksanakan proyek pekerjaannya, yaitu rekanan tersebut bisa di blacklist perusahaannya dan tidak diikut sertakan lagi dalam lelang proyek,”tegas Ariantho.
Dia juga menambahkan, kami dari pihak dewan akan melaksanakan tugas dan fungsi dewan sebagai pengawasan, agar proyek pekerjaan yang ada di Bartim ini bisa benar-benar dilaksanakan dengan baik dan maksimal, sehingga pembangunan yang ada di Kabupaten Bartim bisa lebih berkembang dan maju, sehingga natinya akan sejajar dengan daerah lain yang sudah maju, pungkas Ariantho. (ali/ji/metro7)