TAMIANG LAYANG, metro7.co.id –  Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Barito Timur mengadakan Pertemuan Secara Sederhana, Jumat 6 November 2020.

Pertemuan dalam tema “Rapat Koordinasi Bersama Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) tersebut dilaksanakan di sekretariat PC GP Ansor Barito Timur Tamiang Layang.

Pertemuan tersebut dihadiri dan dibuka langsung oleh Ketua PC GP Ansor Barito Timur, Karsono W, beserta Anggota Ansor dan Banser, (PAC) dari 10 Kecamatan, Pagar Nusa, para tokoh-tokoh, penasehat, dan tamu undangan lainnya, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

Ketua PC GP Ansor Barito Timur, Karsono W, menyampaikan pada sambutannya, tujuan ini untuk mempersatukan serta mengembangkan syiar Islam, dan memperkuat akidah pemuda-pemudi terutama Pemuda-pemudi yang ada di bartim, dari Organisasi Ansor ini menjadi jembatan sehingga bisa mengembangkan ide-ide yang kreatif.

“Langsung saja sampaikan idenya sehingga kita Musyawarahkan jika memang itu baik, akan kita usahakan itu menjadi program sehingga bisa memerikan kontribusi untuk orang banyak yang akan menjadi sebuah berkah untuk kita semua,” ujar Karsono.

Dikatakany, pihaknya akan menjalankan program – program untuk membangun dan mengembangkan pemuda-pemudi, terutama program sekarang itu dalam perekrutan anggota sebanyak – banyaknya minimal umur 17 sampai 35 tahun, semakin banyak maka akan semakin kokoh organisasi.

“Sehingga semakin banyak juga ide-ide dari pemuda-pemudi yang akan bermanfaat terutama untuk mereka pribadi,keluarga, juga organisasi dan tentunya untuk masyarakat Bartim,” ucap Ketua PC GP Ansor

Harapan Ketua, semoga organisasi ini berjalan sesuai apa yang diharapkan sehingga benar-benar mengabdi dengan ikhlas dan organisasi ini menjadi sebuah berkah yang luar biasa, tentunya semua harus bersinergi dan sama-sama bergerak untuk organisasi yang dibina.

“Organisasi tanpa persatuan dan kebersamaan tidak ada apa-apanya itulah yang harus kita tekankan supaya organisasi bisa menjadi sebuah berkah dan terus berkembang,” tegas Karsono

Setelah itu, Wahyu Ipung yang dinobatkan sebagai salah satu dari penasehat juga memberikan pemahaman dan motivasi serta pengalaman kepada tamu undangan, bahwa asas dalam organisasi ini ada 7 poin yang mungkin harus ditanamkan dan dibiasakan.

“Coba renungankan ada yang lepas dari kita, kita sudah diberikan petunjuk yaitu kitab suci Al-Qura’an, jadi jangan sampai lepas lagi pegang saja pemahaman Al-Qura’an,” kata Wahyu sebagai penasehat

Tambahnya, saya akan coba simpulkan dan jelaskan sedikit secara singkat saja didalam 7 poin ini yang saya ambil dari Al-Qura’an semoga ini bermanfaat dan bisa diamalkan.

“Poin Pertama yaitu, melaksanakan rukun dan hukum tuhan, kedua, bersyukur, bersuka cita dan tidak mengeluh, ketiga, selau Optimis dan semangat, keempat, mengedepankan kerendahan hati dan tidak sombong, kelima, selalu berprangksa baik terhadap orang lain, keenam, tidak mengkritik tapi memberikan solusi, dan yang ketujuh, taat pada aturan serta patuh pada pimpinan,”jelas Wahyu

Harapannya, pada intinya, Sebaik-baiknya nya manusia adalah bermanfaat untuk orang lain, bagaimana pun arah organisasi nanti  bagaimana pun yang kita pikirkan yaitu berpikiran lah supaya bermanfaat untuk orang lain.

“Itu nampaknya mudah tapi sangat susah untuk dilaksanakan, memang harus dibiasakan dan ditanamkan dengan sungguh-sungguh dan selalu berikan senyuman kepada orang lain,” pungkasnya .***