TAMIANG LAYANG – Untuk menyerap gabah milik petani di Barito Timur, Dinas Pertanian mempersiapkan skema stimulus Rice Milling Unit atau RMU UPTD Balai Benih Serealia dan Buah-buahan Rodok.

“Ini untuk menyikapi dorongan masyarakat agar dilakukan percepatan belanja pemerintah guna mengurangi tekanan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah di tengah kekhawatiran pandemi Covid-19,” ujar Kepala Dinas Pertanian Bartim, Riza Rahmadi, Rabu 13 Mei 2020.

Menurut Riza, petani mengharapkan di tengah musim panen padi bulan Mei-Juni ini gabah mereka dapat terserap sehingga mereka dapat modal lagi untuk segera kembali menanam.

“Jika berjalan dengan baik maka petani akan termotivasi untuk kembali menanam pada musim tanam april-september sehingga mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Barito Timur,” ucapnya. (metro7/budi).