BANJARMASIN – Meskipun pertumbuhan harga sektor komoditas kelapa sawit belum menggembirakan, namun tidak menyurutkan semangat para pekerja perkebunan ini untuk terus berbuat mendorong sektor ini menyumbang bagi devisa negara selain sektor mineral.

Perusahaan Sawit PT Lestari Tani Teladan (LTT), salah satu anak perusahaan group Astra Agro Lestari Tbk area Celebes 1 (C1), misalnya terus berupaya menjaga kualitas dan produksi, disamping menumbuhkembangan semangat peduli kepada lingkungan sekitarnya.

Kepedulian terhadap masyarakat sekitarnya tercermin dari program-program pembinaan hubungan masyarakat antara pihak perusahaan dengan desa ring-1 PT LTT.

Termasuk diantaranya mengerahkan pekerja kebun dan sekuriti berinteraksi langsung dengan masyarakat luas, seperti halnya kegiatan bakti sosial.

Salah satu kegiatan sosial yang dilakukan adalah membangun Bantayan ( aula atau balai pertemuan rumah adat ) di desa Tinauka, Kecamatan Rio pakawa, Kabupaten Donggala, Palu, Sulawesi Tengah.

Kegiatan yang dipimpin langsung Administratur (Adm) PT LTT Dani Sitorus dan Security Area Manager (SAM) C1 , Slamet Riyadi, mendapat apresiasi sejumlah warga.

Lantaran selama ini tidak mengira kampung mereka yang di pelosok, jauh-jauh didatangi sejumlah pekerja kebun sawit. Kebahagiaan warga pun semakin membuncah, hanya beberapa saat tiba di lokasi, delegasi sosial pt LLT justru langsung bekerja memperbaiki aula (bantayan) kampung mereka.

“ Kami bersyukur dengan bantuan mereka khususnya karyawan PT.LTT, berkenan memperbaiki bangunan Bantayan desa kami. Karena dengan kondisi apa adanya biasa berubah dengan baik, sungguh anugerah bagi kami,” ucap Wendi, salah seorang warga, saat menemani para pekerja kebun dan sekuriti, memperbaiki Balai Adat ( Bantayan ), akhir pekan lalu.

Desa Tinauka salah desa yang terpencil di kecamatan Rio Pakawa, dan sebagian infrastruktur jalannya tidak sebaik kampung lainnya. Tak heran jika akses ke desa harus melalui medan jalan yang berat dan rusak.

Terkait itulah PT LTT sebagai perusahaan berada di diperbatasan Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulbar dan Kabupaten Donggala Sulteng, melakukan kegiatan bakti sosial.

Selain memperbaiki bangunan Bantayan, mereka juga memberikan edukasi kepada warga pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan membangun semangat membangun desa, termasuk mendorong perkebunan dan pertanian.

Community development officer (CDO) PT LTT), Hendi Widjajanto mewakili manajemen dan komandan regu Security PT LTT, Sudarman memaparkan kegiatan ini merupakan salah satu program pembinaan hubungan masyarakat antara pihak perusahaan dengan desa ring-1 PT LTT.

“Kegiatan ini sebagai bagian wujud kepedulian perusahaan bagi warga masyarakat di wilayah ring 1 perusahaan, termasuk dusun-dusun lainnya. Dan ini merupakan bentuk kepedulian manajemen PT LTT terhadap desa ring-1 untuk turut berperan aktif dalam kegiatan baksos,” papar Hendi.

Menurut CDO PT LTT, Hendi Widjajanto yang didampingi Security Area Manager (SAM) C1, Slamet Riyadi, harapannya dibangunnya balai pertemuan ini memberikan manfaat bagi masyarakat disana. Karena Bantayan sendiri salah satu wadah tempat warga bermusyawarah dan mendapat pencerahan-pencerahan, termasuk dari manajemen Pt LTTsendiri dalam kegiatan bakti sosial.

“Semoga dengan adanya baksos ini, memberikan manfaat bagi warga Desa Tinauka untuk menggelar pertemuan desa, termasuk nantinya mendapat wawasan dari kegiatan-kegiatan penyuluhan apakah pertanian maupun perkebunan,” ujar Slamet Riyadi, Security Area Manager (SAM)area C1. (metro7/nrl/ril)