Perkuat Tali Silaturahmi, Paguyuban RDM kembali Gelar Family Gathering di Bogor
JAKARTA, metro7.co.id – Paguyuban Rusunawa Daan Mogot (RDM) Tower satu dan dua gelar Family Gathering bersama Warga dengan tema “Menjalin habluminannas secara guyub” di Villa MS, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
Sekretaris Paguyuban RDM T1&2 Zaenal Abidin mengatakan Kegiatan Famget digelar tanggal 29-30 Juni 2024, hal ini dilakukan guna mempererat tali persaudaraan sesama warga dan keluarga besar paguyuban.
“Paguyuban ini lahir pada 7 Februari 2021, Pasca Pandemi Covid 19, kami mengadakan Famget pertama dalam melaksanakan HUT yang Ke-2, Famget sebenarnya hanya untuk keluarga besar Paguyuban yang setiap tahun diadakan, tapi tahun ini ada permintaan dari warga untuk ikutan bergabung, maka kita terima, karna pada dasarnya agar warga bisa guyub penuh dengan suasana hangat keakraban,” ujar Sekretaris yang akrab disapa Enal Senin, (1/7/ 2024)
Sementara itu Ketua Panitia Famget tahun 2024 Andi Utomo, menyebutakan Famget ini sudah direncanakan pada jauh-jauh hari, agar bisa terlaksana penuh dengan kebahagian.
Kata dia, untuk perorang dikenakan biaya sekitar Rp250.000 untuk Biaya Bus, villa dan 3 kali makan dan bagi yang menggunakan kendaraan roda empat pribadi juga tetap membayar penuh kepada panitia.
“Kita bentuk panitia terlebih dahulu untuk persiapan famget, alhamdulillah, acara berjalan lancar dan sukses, ada tukar kado, fun game katagori anak-anak, ibu-ibu, dan bapak, bahkan panitia sudah mempersiapkan api unggun (renungan malam) tapi karna hujan ditiadakan,” ucapnya dalam keterangan resmi diterima melalui pesan WhatsApp, Selasa (2/7/2024)
Dalam kegiatan ini, Ketua Paguyuban RDM T1&2 Deddy M, mengucapkan terimakasih sebsar-besarnya kepada para warga sudah bergabung dalam kegiatan famget ini, dan juga untuk panitia famget tahun 2024 yang sudah memberikan pikiran, tenaga, waktu, sehingga acara berjalan lancar.
Harapan Deddy, dalam kegiatan ini agar semua warga RDM T1&2 bisa selalu Guyub, Teruslah membina dan menjaga rasa persaudaraan tanpa harus melihat suku ras, agama, jangan mengikuti orang yang paham agama tapi lebih suka menebar fitnah di mana-mana, karna itulah yang terjadi di lingkungan saat ini. ***