TEGAL, metro7.co.id – Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengenalkan program terbaru dari pemerintah pusat yaitu Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Super Mikro, dengan harapan program tersebut bisa diterima baik oleh Pemerintah Daerah. Hal tersebut disampaikan Pimpinan Cabang BRI Cabang Slawi Sunarto saat audiensi bersama Bupati Tegal Umi Azizah, Senin (21/09/2020) di Ruang Kerja Bupati Tegal.

Program BPUM sendiri merupakan program stimulus pemerintah berupa tambahan modal usaha, kepada pelaku usaha mikro yang belum mendapatkan pembiayaan perbankan, baik KUR maupun pinjaman modal kerja dan investasi lain dari perbankan. Menurut Sunarto Program ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha mikro yang terdampak pandemi Covid-19.

“Untuk Program BPUM memang sudah berakhir dibulan September ini, akan tetapi untuk bantuan KUR super mikro masih terus dibuka hingga bulan Desember nanti,” katanya.

Terkait program BPUM sendiri, nilai bantuan yang diberikan adalah sebesar Rp 2,4 juta. Sedangkan untuk program KUR Super Mikro yang baru diluncurkan September ini memiliki nilai bantuan pinjaman sebesar Rp 2 Juta sampai dengan Rp 10 Juta tanpa bunga 0 persen. Program KUR super mikro ini akan selesai apabila dana target pinjaman menyentuh dana sebesar Rp 150 Miliyar.

”Program KUR super mikro dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan persyaratan, Warga Negara Indonesia, memiliki Nomor Induk Kependudukan, mempunyai usaha mikro yang dibuktikan dengan surat usulan dari pengusul, bukan dari ASN, anggota TNI/Polri, Pegawai BUMN/BUMD, dan tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari bank. Jika Persyaratan sudah dilengkapi, maka para pendaftar langsung bisa memberikan berkas tersebut ke BRI di setiap unit kecamatan,” jelasnya.

Umi Azizah menyambut baik dan siap mendukung pemerintah pusat dalam pelaksanaan program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) dan KUR Super Mikro tersebut. Dengan adanya program stimulus pemerintah ini, Umi berharap dapat membantu pelaku usaha mikro di Kabupaten Tegal, yang terdampak pandemi Covid-19.

“Yang pasti Pemkab Tegal akan selalu mendukung Program Pemerintah Pusat, mudah-mudahan bisa lancar,” kata Umi.***