TUBAN, metro7.co.id – Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban, gelar Rapat Kerja Kecamatan (Rakercam) tentang penguatan peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam sistem Pemerintahan Desa, Rabu (29/07/2020) di Balai Desa Klotok.

Acara yang dihadiri oleh Pengurus ABPEDNAS Kabupaten Tuban, anggota BPD se Kecamatan Plumpang dan Pemerintah Desa setempat, berjalan penuh antusias dengan semangat kebersamaan.

Dalam sambutannya, Ketua BPD Desa Klotok Imam Syafi’i mengungkapkan, bahwa dengan adanya Rakercam pertama kali di Kecamatan Plumpang ini, dapat memberikan dampak positif bagi anggota BPD se Kecamatan, khususnya sebagai forum pembelajaran BPD.

“Saya berharap semua BPD senantiasa pro aktif sesuai tugas pokok dan fungsinya. Ini adalah forum belajar untuk anggota BPD, bukan belajar tentang regulasi saja, tapi juga prakteknya di lapangan. Dan saya berharap kegiatan ini berkelanjutan, demi melaksanakan amanat masyarakat,” ungkapnya.

Selaras dengan hal itu, Suhartoyo Kepala Desa Klotok yang turut hadir dalam acara tersebut meminta agar BPD se Kecamatan Plumpang menjadi mitra yang baik dengan Pemerintah Desa, serta selalu berkoordinasi dalam melaksanakan kegiatan Pemerintahan Desa.

“Sebelum menjadi Kepala Desa, saya dulu juga mantan BPD. Saya tahu apa yang dirasakan BPD. Oleh karena itu, setiap ada kegiatan apapun, saya selalu memberitahukan semua kegiatan di Desa kepada BPD. Jadi, marilah BPD menjadi mitra yang baik dengan Pemerintah Desa. Sangat disayangkan bila BPD tidak pro aktif,” pinta Kades lulusan sarjana sosial Islam tersebut.

Sementara itu, Ketua Asosiasi BPD Kecamatan Plumpang, Ikhwanudin Kaswan berharap perlunya kebangkitan BPD. Menurut pengamatannya dilapangan, masih banyak anggota BPD se Kecamatan Plumpang yang belum optimal menjalankan tugas dan fungsinya.

“Saya sering berkeliling menemui anggota BPD di 18 Desa se Kecamatan Plumpang, dan kenyataannya sekitar 80% BPD masih tidur, hari ini saatnya BPD bangkit dan bangun dari tidur, kalau ada kendala & masalah ayo kita selesaikan bareng-bareng. Karena masalah itu akan mudah kita selesaikan, bila kita bersama-sama”, ucapnya.

Dalam season pengarahan teknis yang dipandu oleh Suparno. Tema refleksi dan studi banding berbasis penguatan BPD dalam sistem Pemerintahan Desa, menjadi jargon untuk membakar semangat BPD dalam acara tersebut.

Harapannya dalam Rakercam Asosiasi BPD ini, ketika salah satu anggota BPD menemui masalah, maka harus diselesaikan bersama-sama. Anggota BPD bisa belajar dari pengalaman BPD di Daerah lain, sebagai wawasan untuk menguatkan peran BPD dalam sistem Pemerintahan di Desanya.

Kemudian acara dilanjut rapat dengan di bagi 3 komisi yang dipandu oleh Abdurrohim, Khusnul Kirom, dan Musthofa, terkait permasalahan dan harapan BPD di Desa.

Memungkasi acara tersebut, ketua ABPEDNAS Kabupaten Tuban, Sugeng Arianto menitipkan pesan kepada semua anggota BPD, khususnya di Kecamatan Plumpang, agar ikut mengawal jalannya Pemerintahan Desa.

“Anggota BPD harus faham dan belajar tentang regulasi Desa, serta ikut mengawal aspirasi masyarakat. Khususnya dalam penyusunan dokumen perencanaan Pembangunan Desa, seperti RPJMDes, RKPDes, APBDes, dan Peraturan Desa”, terang ketua BPD dua periode tersebut. ***