MALTENG, Metro7.co.id Pengurus DPD KNPI Kabupaten Maluku Tengah bersama Dinas Pariwisata dan Pemuda Kabupaten Maluku Tengah membentuk Kelompok Pemuda Tani sekaligus meresmikan Kebun Percontohan Pemuda Kota Masohi, Jumat (28/5/2021).

Ketua DPD KNPI Malteng Abdul Gani Latuconsina menyatakan, peresmian kebun percontohan pemuda kali ini merupakan yang ke-13 setelah sebelumnya sudah 12 Kecamatan yang telah disasar oleh DPD KNPI Malteng.

“Pembentukan Pemuda Tani di Kota Masohi ini sudah ke 13 kali Setelah sebelumnya kami sudah membentuk pemuda tani di 12 Kecamatan lainnya,” kata Ginola, sapaan Abdul Gani Latuconsina.

Lanjutnya, program tersebut merupakan bagian dari program prioritas DPD KNPI Maluku Tengah tahun 2020-2021.

“Program ini adalah program kerja KNPI ini merupakan salah satu program prioritas,” kata Ginola usai meresmikan Kebun Percontohan Pemuda.

Kepala Pemerintah Kecamatan Kota Masohi Wahdah mengatakan, selaku perpanjangan tangan dari pemerintah daerah tentu pihaknya memberikan dukungan dan penghargaan terhadap pembentukan Kelompok Pemuda Kota Masohi yang dikelolah oleh DPD KNPI Maluku Tengah.

“Kita berikan support dan apresiasi yang luar biasa kepada DPD KNPI Maluku Tengah karena atas gagasan dan ide-ide cemerlangnya mampu hadir di tengah-tengah pemuda saat ini untuk berbuat nyata,” ujar Wahdah.

Melalui peresmian Kebun Percontohan Pemuda ini, dirinya berharap bahwa ini bukan sekedar perayaan semata, melainkan dapat menjadi satu instrumen motivasi bagi pemuda yang ada di Kecamatan Kota Masohi untuk dapat memanfaatkan pekarangan rumah sebaik mungkin agar kedepan tidak terjadi krisis pangan dan dapat mensejahterakan pemuda.

“Saya berharap Pemuda di kecamatan ini harus dapat memanfaatkan pekarangan rumah sebaik mungkin, misalnya tanaman hidroponik,” ujarnya.

Selain itu, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Malteng Arsad Slamat mengatakan, sudah banyak kelompok tani yang ada di Kabupaten Maluku Tengah, hanya saja kelompok tani pemuda ini yang belum ada. Sehingga, perlu didorong dan beri penghargaan agar menjadi percontohan bagi yang lainnya.

“Kita akan terus berkoordinasi dan akan melakukan pendampingan dan penyuluhan bagi kelompok pemuda tani kota Masohi agar keterampilan dalam merawat tanaman dapat dipahami dan dimengerti dengan baik,” tutup Arsad.**