MALAKA, metro7.co.id – Dalam kata penutupnya di akhir debat publik antar Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, Simon Nahak menyerukan masyarakat Malaka untuk memilih dirinya bersama pasangannya dengan adopsi narasi dari bahasa latin yakni vox Popoli vox dey yang artinya suara rakyat adalah suara Tuhan, Rabu (4/11/2020).

Seruan yang penuh makna ini, disampaikan Simon nahak yang berpasangan dengan Kim Luky Taolin yang diusung oleh Koalisi Kerakyatan dengan tagline SN-KT. Program unggulannya adalah SAKTI dalam debat publik antar paslon Bupati dan Wakil bupati Malaka.

Debat publik berlangsung cukup sengit dan tegang. Pada saat kedua paslon diberikan kesempatan oleh moderator debat untuk saling mengajukan pertanyaan, masing-masing paslon wajib memberikan jawaban selama kurang 2 menit.

Selain menyeruhkan narasi suara rakyat adalah suara Tuhan, Simon Nahak juga meminta kepada masyarakat malaka untuk memilih dirinya dan pasangannya dengan tagline  SN-KT. “Sehingga bisa membawa perubahan di Rai Malaka tercinta yang memiliki potensi besar baik itu sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang harus dikelola dengan baik dan trasparan, berupa bukti bukan janji dengan tidak membuat sekat atau diskriminasi serta menunjukan ketidak merataan dalam pembangunan di Kabupaten Malaka dan bebas dari KKN,” katanya.**