MANGGARAI BARAT, metro7.co.id – Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat melakukan rapid test sebanyak 98 anggota simulator Kepolisian Resor (Polres) Mabar, Selasa (10/11/2020). Dari 98 anggota yang menjalani rapid test, tiga di antaranya terkonfirmasi reaktif rapid test.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Kabid Yankes) Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat,Yohanes Johan, A.Md, Kep mengungkapkan hal itu ketika dikonfirmasi media ini di sela-sela kesibukannya memimpin langsung kegiatan rapid test di Aula Kemala Polres Mabar, Selasa (10/11/2020) siang.

Yohanes menjelaskan, ketiga anggota yang reaktif rapid test itu akan dikarantina mandiri sesuai protokol kesehatan.

“Lokus pertama pelaksanaan rapid teat hari ini di Polres Mabar. Dari 400 anggota yang diprediksi, sampai dengan jadwal selesai pukul 13.00 Wita realisasi 98 orang telah menjalani rapid test karena masih banyak anggota yang bertugas di luar. Dari 98 orang yang ikut rapid test, tiga orang terkonfirmasi reaktif rapid test”, terang Yohanes.

Kegiatan rapid test ini, jelas dia, dipantau langsung oleh pejabat Kementerian Kesehatan dan Tim Kesehatan Nasional dan petinggi TNI/Polri yang telah tiba di Labuan Bajo.

“Kami menganjurkan mereka untuk tidak bergabung dengan tim simulator dalam rangka kesiapan pengamanan giat simulasi protokol kesehatan, keamanan, dan keselamatan yang digelar di Labuan Bajo.
Selanjutnya kami masih menunggu petunjuk atasan mereka. Sedangkan dari aspek protokol kesehatan, kita tetap sarankan mereka untuk dikarantina mandiri. Kalaupun ada hal-hal lain yang disampaikan dan menginginkan dikarantina di rumah karantina Pemkab Mabar, Pemkab siap”, ujarnya.

Terpantau media ini di aula Kemala Polres Mabar, Selasa siang, kegiatan ilrapid test bagi anggota kepolisian ini dipimpin Kepala tim teknis dokter spesialis patologi Klinik dari RSU W.Z Yohanes Kupang, dr.Febrina dan Kabid Yankes Dinkes Mabar, Yohanes Johan.

Dinas Kesehatan Mabar, lanjut Yohanes, mengerahkan sebanyak 21 petugas kesehatan dalam kegiatan rapid test hari ini, antara lain Bripka Yustina dari Polres Mabar, dr. Fati dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dr. Fani dari RSUD Komodo bersama tim analis, perawat Puskesmas Labuan Bajo dan tiga teknisi dari RSU W.Z.Yohanes Kupang, tiga teknisi dari 3 Dinkes Mabar dalam hal ini, RSUD Komodo dan tiga tenaga admin yang melakukan pencatatan.

Yohanes Johan memimpin langsung kegiatan ini untuk memastikan kesiapan tim simulator dalam rangka kesiapan pengamanan giat simulasi protokol kesehatan, keamanan, dan keselamatan yang digelar di Labuan Bajo pada Kamis, 12 Nopember 2020.

Lokus kedua dijadwalkan pada Selasa sore (10/11/2020) pukul 16.00 Wita di hotel Inaya Bay. Yohanes mengatakan, rapid test di hotel Inaya Bay dilakukan khusus untuk crew hotel Inaya yang akan menjamu Presiden Jokowi dan rombongan Kementerian, para Wartawan internasional dan nasional, Tim panitia dari Kementerian yang sudah tiba di Labuan Bajo. **