SORONG, metro7.co.id – Ikatan Pemuda dan pelajar dan mahasiswa Kisor Raya gelar latihan kepemimpinan Dasar di Sorong, 20 November 2020, dengan tema yang diusung yaitu Dituntun untuk menjadi Pemimpin” dan Moto: “Mari Belajar Bersama dan Bersaing Bersama.

Ketua Ikatan Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa Kisor Raya Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat di Kota/Kabupaten Sorong, Jefri Aifat mengatakan kegiatan latihan dasar kepemimpinan yang dilakukan dua hari yaitu Kamis-Jumat,(19-20/11/2020) di Aula Paroki St Yohanes Pembaptis KM. 13 Kota Sorong.

“Kami sampaikan banyak terimakasih kepada seluruh Pengurus, Panitia, Senioritas Kisor Raya, para Pemateri bahkan semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini,” ujarnya kepada media ini via telepon selulernya Sabtu (21/11).

Menurut Jefri, ini adalah kegiatan yang luar biasa dan sangat bergengsi. Karena kata dia walaupun organisasi ini di lingkupnya lokal dan kecil namun menghadirkan beberapa pemateri luar biasa yang berkapasitas baik dan jam terbang tinggi boleh datang mengisi materi.

“Iya, pemateri yang diundang untuk menyampaikan gagasan dan pemahaman umum diantaranya Bung Ortiz Sagrim/Anggota DPR PB Fraksi Golkar, Dapil IV Kabupaten Maybrat, Sor-Sel, dan Tambrauw dengan materi: Membangun sinergitas DPRD dan Pemuda dalam mengawal pembangunan di daerah. Bung Elias Ijie/Ketua Bawaslu Kota Sorong dengan materi Peluang dan tantangan Milenial Papua dalam Demokrasi di Indonesia serta Ketua Dewan Adat Papua Wilayah Kepala Burung dengan materi Polemik OTSUS Jilid II, seberapa pentingkah OTSUS bagi Orang Asli Papua?,” katanya.

Setelah itu dilanjutkan materi-materi pelatihan kepemimpinan yang disertai simulasi seperti Teknik Menulis Karya Ilmiah diisi secara online melalui via zoom oleh Dr. Gozali Tavalas.

Selain itu juga materi tentang Teknik Memimpin Diskusi dan Rapat Efek oleh Bung Farli Toding, S.Pi/Anggota Bawaslu Maybrat.

Setelah itu materi Teknik memimpin Sidang, Organisasi dan Kepemimpinan dibawa oleh Seby Seblon Ibiah, SH/Aktivis muda asal Aifat. Kemudian dilanjutkan dengan materi Teknik menulis surat yang baik dan diakhiri dengan materi Public Speaking dan Teknik menyusun proposal kegiatan dan laporan pertanggungjawaban dibawakan oleh Welem Assem, SE.

Hanya dua materi yang tidak terisi seperti Latihan membuat pembukuan dan sistem pelaporan keuangan sederhana menggunakan MS. Excel dan materi umum terkait pemetaan isu dan dinamika sosial kemasyarakatan di wilayah pemerintahan Distrik Aifat Selatan yang dibawakan oleh Kepala Distrik Aifat Selatan.

Jefri menegaskan Intelektual dan Karakteristik Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa Kisor Raya Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat tidak bisa dibangun dengan kegiatan sepak bola futsal.

“Sebab itu hanya kegiatan euforia yang tidak mendidik cara pandang, karakteristik dan potensi Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa Maybrat yang berdaya guna untuk mengisi Pembangunan di Kabupaten Maybrat. Hal yang paling mulia dan sangat berharga adalah melatih dan menuntun orang lain untuk menjadi pemimpin di hari esok,” terang dia.

Menurut Jefri bahwa sesuai tema dari kegiatan pelatihan kepemimpinan ini, dirinya mengajak, mengajar, menuntun dan mempersiapkan calon pemimpin masa depan yang mampu berdaya saing dan bertanggung jawab terhadap bangsa, gereja, masyarakat dalam pembangunan di Kabupaten Maybrat. *