SULBAR, metro7.co.id – Tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Polda Sulbar dipersiapkan untuk menjemput vaksin dalam waktu dekat ini. Berdasarkan jadwal vaksin akan tiba I Bandara Internasional Hasanuddin Makassar, Rabu (6/1/2021) lusa, selanjutkan akan dibawa ke Majuju, melalui jalur darat.

Hal tersebut disampaikan Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, saat memimpin rapat di ruang pertemuan lantai 2 Kantor Gubernur Sulbar, di Mamuju, Senin (04/01/21).

“ Dengan adanya vaksin ini, diharapkan corona sudah tidak ada lagi. Tentu saja, bukan hanya vaksin, yang terpenting adalah, harus ada kedisiplinan masyarakat, dan itu jauh lebih bagus dibanding ketergantungan kita kepada vaksin,” kata Idris melalui rilis yang diterima wartawan.

Idris berharap, keberadaan vaksin membuat masyarakat siap dan peduli terhadap suatu hal, yang tidak berpotensi menimbulkan terbangunnya klaster baru, “ Setelah vaksin datang, akan dilakukan sosialisasi, melakukan vaksin kepada petugas kesehatan, selanjutnya masyarakat,” ujarnya.

Kepala Dinkes Sulbar, Muhammad Alif Satria menyebut, persiapan vaksin COVID-19 di Sulbar, sesuai data verifikasi pusat sebanyak 889.039, terbagi pada lima sasaran, “ Tenaga kesehatan sebanyak 10.569, pelayanan public sebanyak 94.023, masyarakat rentan secara sebanyak 343.132, masyarakat umum pelaku ekonomi sebanyak 371.948 , masyarakat rentan lainnya sebanyak 69.367, “ beber Alif Satria.

Ia menyebut, jika tidak ada kendala, vaksinasi COVID-19 akan dimulai pada tanggal 14 januari mendatang, “Kick off akan dilaksanakan tanggal 14 Januari, dengan harapan tidak bergeser dan tidak ada kendala. Target sasaran pertama yang akan divaksin adalah nakes sebanyak 10. 569 yang tersebar di Sulbar. Sebelum vaksin didistribusi ke kabupaten ada cold room,” pungkas Alif.