SIANTAR, metro7.co.id – Dua pelaku jambret babak belur dihajar warga di Jalan Seram Atas, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Rabu (11/11/2020) malam sekira pukul 18.00 WIB.

Keduanya adalah Viktor (31), warga Perumahan Karang Sari Permai (Kasper), Kecamatan Siantar Martoba, dan rekannya Jaka (27), warga Jalan Singosari, Gang Demak, Kecamatan Siantar Utara.

Kedua pelaku mengalami luka di bagian kepala dan wajahnya, beruntung nyawa keduanya terselamatkan setelah aparat Kepolisian tiba di lokasi.

Informasi diperoleh wartawan dari salah seorang warga Bernama Tantri (24) yang merupakan warga setempat.

“Sebelum kejadian, kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Revo tanpa plat sudah membuntuti korbannya Sri Wahyuni Lase, warga Kecamatan Sidamanik, Simalungun, dari arah Jalan Jawa,” ujar Tantri.

Korba (Sri) yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio menuju tempat kerjanya di salah satu rumah makan padang Jalan Kartini, Kecamatan Siantar Barat.

Lalu, saat memasuki Jalan Seram Atas, handphone merk Vivo yang ditaruh Sri di dashboard depan sepeda motornya itu tiba-tiba dijambret Jaka. Melihat itu, Sri sontak terkejut.

Sri kemudian berteriak sembari terus mengejar kedua pelaku. Tak berapa jauh, kedua pelaku terjatuh setelah sepeda motornya menabrak mobil Pick Up yang parkir di pinggir jalan.

Selanjutnya, kedua pelaku melarikan diri meninggalkan sepeda motornya. Warga yang melihat kejadian itu pun langsung mengejar. Kedua pelaku akhirnya berhasil ditangkap di Jalan Rajamin Purba, tak jauh dari SMP Negeri 2 Kota Siantar.

Warga yang sudah emosi langsung melampiaskan amarahnya. Pukulan demi pukulan mendarat di wajah kedua pelaku. Setelah emosi reda, warga pun membawa kedua pelaku ke samping Rumah Sakit (RS) Rasyida di Jalan Seram Atas.

Di sana, warga sempat menanyai kedua pelaku tentang tujuannya menjambret. Kedua pelaku pun mengaku mau membeli narkoba.

“Mau beli narkoba kami bang,” kata salah satu dari kedua pelaku.

Kini kedua pelaku sedang menjalani Proses pemeriksaan di Polres Pematang Siantar. *