PADANGSIDEMPUAN, metro7.co.id – Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPC GAMKI) Kota Padang Sidempuan jalin silaturahmi dan bertatap muka dengan Kapolres Padang Sidempuan, AKBP Dwi Prasetyo Wibowo SIK, di Mapolres Kota Padangsidempuan, Rabu (31/8/2022).

Dalam kesempatan itu, Ketua DPC GAMKI Kota Padang sidempuan Bonardo AP Marpaung, SE, MAP dan rombongannya menyempatkan diri bincang bincang membahas tentang persoalan yang mengemuka akhir-akhir ini di tengah masyarakat akibat ekses peristiwa Duren Tiga yang juga menjadi asistensi seluruh komponen bangsa.

Bonardo AP Marpaung, SE, MAP menyampaikan bahwa insiden penembakan di Duren Tiga yang telah berjalan memasuki bulan ketiga, telah menyita pikiran serta energi anak bangsa dan menjadi pertaruhan marwah institusi Polri. Oleh karenanya sebagai wujud dukungan GAMKI terhadap Kepolisian Republik Indonesia dalam hal ini di wilayah Polres Padangsidimpuan, menyampaikan beberapa hal yakni GAMKI Padangsidimpuan mendorong prinsip perlakuan yang sama di hadapan hukum (equality before the law) terhadap seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali, terkhusus dalam penanganan peristiwa penembakan di Duren Tiga, dan hal ini telah dilakukan secara terbuka dan transparan serta tidak ada yang ditutup-tutupi.

GAMKI Padangsidimpuan juga mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih dan mendukung sikap Konsistensi, Ketegasan dan Komitmen Kapolri sebagai pimpinan tertinggi Polri pada proses penyelidikan dan penyidikan atas penembakan di Duren Tiga yang memberikan dampak besar terhadap marwah institusi Polri di bawah kepemimpinan Jendral Listyo Sigit Prabowo sekaligus untuk melakukan ‘bersih-bersih‘ pada institusi kepolisian RI, demi tegaknya hukum, hadirnya social justice, dan masa depan institusi kepolisian yang lebih baik di mata rakyat.

Disamping itu, GAMKI Padangsidimpuan juga bertekad dan berkomitmen untuk mendukung Polri dalam hal ini Kapolres Padangsidimpuan dalam meningkatkan kembali kepercayaan publik terhadap institusi Polri termasuk mendukung Polri untuk menindak tegas judi baik judi konvensional maupun judi online, narkotika dan berbagai masalah kamtibmas dan tindak pidana lainnya, serta mendorong setiap pemuda Kristen/Pemuda Gereja se Kota Padangsidimpuan untuk tidak ikut serta melakukan tindakan yang mendiskreditkan Polri, baik dalam statement secara langsung maupun melalui dunia maya/media sosial.

“Mengutip statement yang disampaikan Menkopolhukam/Ketua Kompolnas yang juga mengutip dan memodifikasi apa yang sudah dikatakan ilmuan Islam Ibnu Taimiyah, bahwa “60 tahun kamu punya polisi yang jelek jauh lebih daripada 1 malam saja tidak ada polisi, 1 malam saja paginya sudah hilang negara itu.” Oleh karenanya, sikap mendukung Institusi Kepolisian merupakan bagian dari sikap untuk mendukung NKRI menuju arah yang lebih baik,” papar Bonardo.

“Sebagai perwujudan amsal/motto GAMKI yakni “ORA ET LABORA” yang bermakna “Berdoa dan Bekerja” yang diambil dari kata-kata Latin dalam Codex St. Benedictus, yang bersumber dari Surat Yakobus 2:18 : “Padamu ada Iman dan padaku ada Perbuatan, aku akan menjawab dia ”Tunjukkanlah kepadaku imanmu itu tanpa perbuatan, dan aku akan menunjukkan kepadamu imanku dari perbuatan-perbuatanku,” maka GAMKI Padangsidimpuan akan tetap bersuara, bersinergi dan berkolaborasi untuk Indonesia yang lebih baik,’” pungkas Bonardo.

Sementara Kapolres Padang Sidempuan, AKBP Dwi Prasetyo Wibowo SIK, menyambut baik kedatangan dan dukungan GAMKI Padang Sidempuan atas kerja dan kinerja kepolisian, dan mengharap adanya sinergi yang terus menerus antar institusi. “Institusi Kepolisian tentunya sangat terbuka atas saran dan masukan dari berbagi komponen masyarakat,” katanya.

Pertemuan itu berjalan penuh keakraban dan berlangsung selama 1 jam lebih. Turut hadir mendampingi Ketua DPC GAMKI Bonardo AP Marpaung, SE, MAP, Bob Sihombing (Wakil Ketua), Andy Martopany Sirait ( Wasek), Mery Siahaan (PAC PSP Tenggara), Hana D Pakpahan (Srikandi GAMKI) dan Esra Hutabarat (Tim Relawan GAMKI PSP). ***