Tamiang Layang — Sesuai dengan perkembangan zaman dan tuntutan daerah, semakin hari semakin meningkat, maka sudah seharusnya Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bartim diperhatikan agar dalam menangani musibah kebakaran bisa lebih cepat.
Sekretaris Kesbangpollimas Kabupaten Bartim, Surya Winata, mengatakan selain pada penambahan Damkar, penempatannya pun harus kita benahi karena sesuai dengan pungsinya, Damkar seharusnya dekat dengan sumber air dan tempatnya pun harus strategis bukan di belakang Kantor Bupati tetapi harus memiliki tempat khusus, paling tidak  dekat Embung Sirau  Haringen karena embung tersebut merupakan sumber air baku untuk PDAM.
“Sehingga kalau terjadi musibah kebakaran di daerah, damkar bisa lebih cepat bergeraknya karena bahan baku airnya lebih mudah dicari, maka tuntutan tugas dan fungsi damkar untuk memberikan pelayanan pun bisa terpenuhi dengan maksimal,” ujar Surya Winata ketika ditemui Metro7 di kantornya belum lama ini.
Masih kata Surya, pada saat ini Damkar yang kita miliki ada 4 unit damkar, 2 unit damkar di Tamiang Layang dan 2 unit damkar di daerah Ampah, padahal idealnya untuk Kabupaten Bartim ini, 8 unit damkar yang harus kita miliki dan 2 buah mobil rede kecil yang lengkap dengan peralatan, sebab mobil rede kecil ini berfungsi kalu adanya kebakaran di daerah gang kecil yang seharusnya tidak bisa dimasuki oleh mobil damkar, maka mobil rede kecil tadi lah yang berfungsi untuk memberikan pelayanan.
Seharusnya untuk daerah Tamiang Layang sudah memiliki 4 unit damkar dan daerah Ampah juga 4 unit damkar, agar pelayanan bisa maksimal karena sesuai dengan luas dan jumlah penduduk Kabupaten Bartim yang ada pada saat ini.
“Tetapi sampai hari ini, untuk penambahan unit damkar tidak bisa teralisasi, maka dari itu lah kita berharap kepada pemerintah daerah dan pihak legislatif supaya adanya perhatian khusus, agar dalam pengajuan anggaran untuk kelengkapan peralatan damkar dan penunjang operasional personel agar bisa teralisasi, karena personel damkar ini dituntut untuk terampil dan terlatih dalam menangani kebakaran,” jelas Surya. (Metro7/Ali)