PARINGIN — Pemerintah Kabupaten Balangan mulai mengambil langkah mengamankan produksi padi periode 2012 sekaligus menghadapi musim hujan yang akan datang dan hal ini sudah berhasil dilakukan sepanjang terjadinya penanaman padi dan sampai padi ini telah panen.
Menurut kepala Bidang Tanaman Pangan Holtikultura, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Peternakan dan Pertanian (DPTPHPP) setempat, Haryono, upaya pengamnan produksi padi itu dengan melaksanakan Sekolah Lapang.
‘’Kegiatan dimaksud adalah Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) dan Sekolah Lapang Iklim (SLI), jelasnya.
Kedua kegiatan Sekolah Lapang tersebut dilaksanakan menggunakan dana yang bersumber dari APBD 1 dan APBD 2. Pada Kegiatan SLPHT diberikan pengetahuan tentang pengenalan dan pengendalian serta penanganan hama pengganggu tanaman kepada para petani.
Melalui kegiatan tersebut, petani akan lebih siap menghadapi kemungkinan adanya serangan hama pengganggu tanaman pada musim tanam periode mendatang,tambahnya.
Dengan adanya kesiagaan dan kesiapan dari petani akan dapat dihindari kerugian yang bisa diakibatkan oleh serangan hama pengganggu tanaman, agar tidak mempengaruhi tingkat produksi padi..
Ditambahkannya, petani juga dibekali pengetahuan tentang pengenalan dan teknik membaca iklim melalui kegiatan SLI. Kedua kegiatan tersebut dilaksanakan sebanyak 14 kali pertemuan sepanjang akhir 2011 yang telah lalu, di mana saat itu sudah memasuki masa tanam.
Kegiatan Sekolah Lapang pelaksanaannya diprioritaskan ,pada daerah-daerah yang memiliki kecenderungan kemungkinan bermasalah dengan hama dan iklim. Untuk kegiatan SLPHT dilakukan di Kecamatan Juai dan Paringin yang rentan terhadap terjadinya serangan hama pengganggu tanaman.
Sedangakan untuk kegiatan SLI dilakukan di Kecamatan Awayan, Juai, Halong, Lampihong dan Paringin Selatan yang rentan terendam saat musim penghujan tiba nantinya. Metro7/Sri