PARINGIN, metro7.co.id – Banyaknya minat para masyarakat untuk meningkatkan pendidikan, Yayasan Sapta Bakti Pendidikan Balangan lakukan pembangunan gedung baru Institut Teknologi Sapta Mandiri (ITSM) Balangan.

Pembangunan gedung baru tersebut guna para mahasiswa baru (Maba) semakin tahun semakin meningkat, untuk tahun kedua mahasiswa sudah mencapai sekitar 700, sedangkan ditahun ketiga ini mahasiswa telah mencapai 1.000 lebih.

Pembangunan gedung baru ITSM Balangan ini ditandai dengan penempatan batu permata oleh Ketua Yayasan Sapta Bakti Pendidikan Balangan Slametno, Rektor Institut Teknologi Sapta Mandiri Balangan Abdul Hamid, dan para undangan lainnya di Jalan A Yani Kelurahan Batu Piring, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Jum’at (08/03/2024).

Gedung baru ITSM Balangan ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana perkuliahan yang memadai guna pengembangan Institut Teknologi Sapta Mandiri.

Ketua Yayasan Sapta Bakti Pendidikan Balangan, Slametno mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu program jangka pendek dan jangka panjang YSBP dalam rangka untuk mengoptimalkan Institut Teknologi Sapta Mandiri Balangan.

“Karena mengingat mahasiswa ditahun kedua ini sudah 700 bahkan nanti tahun ketiga itu lebih dari 1000 dan mengingat bangunan yang ada ini kalau bisa dibilang mungkin tidak mampu lagi menampung kapasitas mahasiswa yang cukup besar di Kabupaten Balangan ini,” ucapnya.

Slametno menambahkan, saat ini lahan yang tersedia untuk pembangunan gedung baru Institut Teknologi Sapta Mandiri Balangan adalah sekitar 5000 m².

“Dan dalam waktu dekat kami akan menambah disebagian belakang ini sekitar 3500 m² dan kita sedang proses negoisasi untuk perluasan diseberang jalan sekitar 2000 m²,” tambahnya.

Lebih lanjut terkait pembangunan gedung baru ITSM Balangan, ucapnya. Ditargetkan untuk bangunan tahap pertama ini selambat-lambatnya selesai pada bulan Agustus, jadi September 2024 nanti sudah bisa digunakan untuk proses perkuliahan.

Selain itu, Slametno juga mengungkapkan bahwa sedang ada proses perubahan status dari institut menjadi universitas.

“Kami sudah koordinasi dengan tim konsultan untuk pembentukan perubahan dari institut ke universitas, jadi saat ini untuk pengajuan universitas itu lagi mengantri tapi yang diperbolehkan untuk menjadi universitas adalah penggabungan 2 perguruan tinggi,” ujarnya.

Dan saat ini, tambahnya. Pihaknya sudah melakukan pembelian alih kelola perguruan tinggi dari Singkawang yaitu Akademi Gizi, yang nanti akan digabungkan menjadi Universitas Sapta Mandiri.

“Sekarang sudah berproses, InsyaAllah kami targetkan nanti di bulan Agustus atau September sudah positif, jadi nanti ditahun ajaran baru statusnya sudah jadi Universitas Sapta Mandiri Balangan,” katanya.

Kemudian juga seiring dengan proses perubahan dari institut menjadi universitas, maka akan ada tambahan fakultas baru, yang diantaranya adalah Fakultas Hukum (S1 Hukum), Fakultas Pendidikan (S1 PGSD), Fakultas Ekonomi (S1 Manajemen), Fakultas Teknik (S1 Teknik Sipil), dan Fakultas Kesehatan (D3 Gizi).

Terakhir, Ketua Yayasan, Rektor ITSM Balangan Abdul Hamid memberikan dukungan penuh untuk akses pendidikan bagi masyarakat Kabupaten Balangan.

“Dengan adanya gedung ini, kami berkomitmen untuk memberikan akses pendidikan yang luas kepada masyarakat Balangan, menjawab kebutuhan pembangunan SDM di kabupaten ini. Kami berharap dapat menjadi satu-satunya universitas di Hulu Sungai, menarik minat tidak hanya dari warga Balangan tetapi juga dari kabupaten tetangga, untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi SDM di wilayah ini,” pungkasnya. ***